Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Beli Saham Lee Soo Man, HYBE Masuk ke Persaingan Kekuasaan antara Pendiri SM Entertainment dan Kakao

Hybe kini menjadi pemegang saham tertinggi di SM Entertainment setelah membeli saham pendiri SM, Lee Soo Man.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Salma Fenty
zoom-in Beli Saham Lee Soo Man, HYBE Masuk ke Persaingan Kekuasaan antara Pendiri SM Entertainment dan Kakao
musicmundial
Lee Soo Man, Logo HYBE, Kakao, dan SM Entertainment. Hybe kini menjadi pemegang saham tertinggi di SM Entertainment setelah membeli saham pendiri SM, Lee Soo Man. 

TRIBUNNEWS.COM - HYBE menerjunkan diri ke pertarungan kekuasaan antara pendiri agensi K-Pop SM Entertainment dan raksasa teknologi Kakao Corp.

Dilansir Bloomberg, Hybe berkata akan membeli 14,8 persen saham di SM Entertainment Co. dari pendiri Lee Soo-man.

Hybe juga menawarkan untuk membeli 25 persen lagi di agensi tersebut dari investor, menurut pengajuan pada hari Jumat (10/2/2023).

Hybe menawarkan 120.000 won per saham, premi 22 persen dari harga penutupan SM pada hari Kamis, dengan total 1,14 triliun won.

Saham SM melonjak lebih dari 18% pada pembukaan perdagangan Seoul.

Kesepakatan itu bertujuan untuk membantu Lee Soo Man melawan usulan kesepakatan yang telah dibuat oleh manajemen SM Entertainment saat ini dengan Kakao, operator layanan perpesanan dan media sosial paling populer di Korea Selatan.

Baca juga: HYBE Jadi Pemegang Saham Tertinggi di SM Entertainment

Kesepakatan 217 miliar won itu akan menjadikan Kakao pemegang saham terbesar kedua di SM Entertainment (dengan 9,05 %) dan melemahkan kendali Lee Soo Man atas perusahaan yang dibangunnya itu.

Berita Rekomendasi

Lee Soo Man yang awalnya merupakan pemegang saham terbesar SM Entertainment dengan 18.46%, mengatakan akan mengambil tindakan hukum untuk memblokir keputusan dewan untuk menjual saham baru dan obligasi konversi ke Kakao.

Pada hari Rabu, Lee Soo Man secara resmi mengajukan penetapan sementara (injunction) ke pengadilan Seoul.

SM Entertainment, agensi K-pop publik pertama di Korea, telah menjadi target pengambilalihan perusahaan lokal, Align Partners Capital Management.

Sekitar setahun yang lalu, Align Partners Capital Management mendorong misi membangun tata kelola perusahaan yang lebih baik dan pengembalian pemegang saham yang lebih baik.

Dewan SM Entertainment kemudian setuju untuk menunjuk Chief Executive Officer Align Partners Lee Changhwan sebagai dewan direksi.

SM juga mencopot pendiri Lee Soo Man dari perannya sebagai kepala produser, menyusul pemutusan kontraknya dengan perusahaan butik yang dimiliki sepenuhnya olehnya, Like Production pada bulan Desember.

Lee Soo Man, pendiri SM Entertainment
Lee Soo Man, pendiri SM Entertainment (Koreaboo)

Baca juga: NCT 127 dan SM Entertainment Minta Maaf Konser Tak Berjalan Hingga Selesai

Kesepakatan dewan SM dengan Kakao akan mengurangi saham Lee Soo Man menjadi 16,8% dari saham yang beredar, turun dari 18,46%, menurut Douglas Kim, seorang analis dari SmartKarma.

Pendiri Hybe, Bang Si-hyuk secara terbuka menyuarakan dukungannya untuk pendiri SM Entertainment pada hari Jumat sebagai pelopor industri K-pop.

“Hybe sepenuhnya setuju dengan inisiatif strategis mantan Kepala Produser Lee termasuk metaverse, sistem multi-label, dan kampanye visi berkelanjutan,” kata Bang Si-hyuk dalam pernyataannya.

Sebagai pemegang saham terbesar, Hybe mengatakan akan mendorong reformasi tata kelola perusahaan serta peningkatan nilai pemegang saham.

Perusahaan yang menaungi BTS itu telah mengubah dirinya menjadi perusahaan platform melalui aplikasi komunitas penggemar bernama Weverse.

Hybe berencana memperluas wilayah virtualnya melalui kemitraan dengan SM Entertainment.

Logo HYBE Labels dan SM Entertainment
Logo HYBE Labels dan SM Entertainment (Soompi)

Eksekutif tinggi SM Entertainment, termasuk co-CEO-nya, mengatakan mereka menentang setiap upaya pengambilalihan yang tidak bersahabat dari pihak luar, termasuk Hybe, menurut pernyataan bersama melalui SM.

Para eksekutif mendesak pemegang saham dan pemangku kepentingan untuk mendukung visi mereka untuk perusahaan yang disebut "SM 3.0", di mana semua otoritas terpusat pada satu orang.

Sebelumnya dilaporkan, Hybe mengatakan akan membeli Quality Control, label musik yang berbasis di Atlanta, rumah bagi bintang rap Lil Baby dan Migos.

Rencana itu adalah bagian dari usaha Hybe untuk meningkatkan pengaruhnya di pasar musik AS.

Hybe juga mengakuisisi Ithaca Holdings LLC senilai $1 miliar, grup media di balik karier Justin Bieber dan Ariana Grande, pada tahun 2021.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas