Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Vina Panduwinata mengaku tidak setuju apabila acara festival musik digelar secara gratis.

Sebab dengan cara membeli tiket, masyarakat dapat menghargai profesi musisi hingga kru yang bertugas dalam festival musik tersebut.

"Kalau Mama Ina sebetulnya kurang setuju kalau gratis. Karena, apa pun yang terjadi, kita harus mengajarkan bahwa (membeli tiket) itu merupakan cara menghargai profesi," kata Vina Panduwinata dalam jumpa pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).

Baca juga: Vina Panduwinata Rilis Lagu Selalu Cinta Jelang Konser 40 Tahun Berkarier

Selain itu lewat konser akan membuat para penonton yang hadir mendapatkan kebahagiaan.

Hal itu juga menjadi patokan Vina Panduwinata terkait festival musik berbayar, sehingga ada harga yang harus dibayar ketika ingin mendapatkan kebahagiaan.

"Kayak contohnya ke dokter, itu juga enggak gratis," tegas Vina Panduwinata.

Namun yang jelas pernyataan tersebut merupakan pola pikir dirinya.

Diakuinya tak menutup kemungkinan akan ada banyak orang yang kurang setuju dengan pendapatnya.

"Itu jangan sampai juga tidak menghargai profesi. Aku enggak mengerti kalian setuju apa enggak, tapi saya sangat setuju orang harus menghargai dengan cara apa pun," ujarnya lagi.

Diketahui jika Vina Panduwinata baru saja mengikuti jumpa pers festival musik Laras Hati Mangkunegaran.

Acara tersebut merupakan bagian dari perayaan hari jadi ke-266 Pura Mangkunegaran.

Selain Vina Panduwinata yang akan tampil dalam perhelatan tersebut, ada juga RAN, Marion Jola, Diskoria, Brigitta Hardi Ft. Voca Erudita, Endah Laras, dan Tribute to Didi Kempot.

Ada dua kategori tiket yang akan dijual yakni festival dan super festival.

Tiket kategori festival akan dijual seharga Rp 145.000, sementara tiket super festival dibanderol Rp 400.000.