Alami Penebalan Dinding Rahim, Catherine Wilson Jalani Operasi Kuretase
Catherine Wilson menjalani operasi kuretase akibat penebalan pada dinding rahim.
Penulis: Rinanda DwiYuliawati
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Aktris Catherine Wilson menjalani operasi kuretase karena adanya penebalan dinding rahim yang selama ini dia derita.
Catherine Wilson mengalami penebalan dinding rahim atau yang biasa diketahui dengan gangguan menstruasi.
Catherine Wilson mengaku bahwa kondisi tersebut terlihat setelah mengalami haid hampir sebulan lamanya.
"Aku kemarin sempet haid ya, haidnya tuh lumayan lama jadi hampir sebulan," kata Catherine Wilson dikutip dalam YouTube TRANS TV Official, Selasa 28/2/2023).
Catherine yang merasa khawatir akan kondisi kesehatannya, ingin melakukan pemeriksaan ke dokter namun masih menunggu haid yang dialaminya selesai.
"Sebenarnya tuh aku mau ke dokter, tapi nunggu selesai."
"Kan risih juga ya lagi haid mau ke dokter, kan nggak enak jadi sebentar ah nunggu berhenti dulu deh," ujarnya.
Baca juga: Cerita Pengalaman di Penjara, Chaterine Wilson Akui Stres Berat: 7 Bulan Kayak Berjuta Tahun
Ketika haidnya selesai, Catherine Wilson langsung melakukan pemeriksaan ke rumah sakit.
Dari hasil pemeriksaan, dokter pun menyarankan Catherine untuk segera menjalani operasi kuretase.
"Habis itu aku langsung ke dokter, terus kata dokternya langsung operasi aja, jadi ngak sampe 24 jam tuh."
"Aku ke dokter jam 11 siang yah, terus dia bilang kalau mau langsung besok jam 7 pagi," tuturnya.
Catherine mengaku kaget lantaran ia tak menyangka akan menjalani operasi secepat itu.
Selain itu banyak yang menanyakan keberadaan sang suami, Idham Mase, lantaran tak menemani Catherine operasi.
Dikatakan Catherine, saat itu sang suami masih berada di Sulawesi.
Wanita berusia 35 tahun itu langsung menelpon suaminya untuk meminta izin jalani kuretase.
"Aku langsung telfon izin ke suami , kebetulan suamiku masih di sulawesi terus dia bilang gapapa sayang operasi aja jangan tunggu aku."
"Aku tetap video call, bawa handphone tuh tetep di selipan," lanjutnya.
Meski tak ditemani suami, Catherine menjalani kuretase ditemani oleh keluarga dekat yang sekaligus memberikan dukungan.
"Tapi alhamdulilah ini aku ditemenin mamiku, kakakku, dan keluargaku."
"Pokoknya ada sahabat-sahabat juga datang, pada support, jadi yaudah menguatkan diri untuk sehat," terangnya.
Penebalan dinding rahim yang dialami Catherine merupakan gangguan kesehatan pada perempuan yang muncul dengan gejala pola haid yang berubah-ubah.
Meski Catherine tidak merasakan sakit akibat penebalan dinding rahim, namun ia mengaku aktivitasnya terganggu.
"Sakit sih enggak ,cuma risih yaaa."
"Namanya datang bulan terus kita ngak bisa ibadah, nggak bisa salat, ngak bisa puasa juga," ucap pemain Pocong Keliling itu.
Lebih lanjut, Catherine menyebut bahwa salah satu penyebab masalah kesehatan itu adalah hormon dalam tubuh disertai dengan faktor umur.
"Kata dokter karena hormon dan umur juga yaa."
"Jadi yaa buat wanita yang umurnya diatas 35 tahun, harus rajin-rajin cek walaupun tidak ada keluhan."
"Apalagi wanita yang umurnya di atas 35-40 tahun memang banyak yang begitu," sambungnya.
Catherine mengaku saat ini kondisinya jauh membaik, namun ia masih merasakan ngilu pada bekas kuretase yang dilakukan.
"Alhamdulilah udah mendingan ya, tapi masih ngilu dikit. Kan nggak boleh banyak gerak dulu, tapi ya gimana dong, harus syuting juga," tandas Catherine.
Pasca-operasi kuretase, wanita yang baru menikah pada 1 Oktober 2022 ini berharap bisa segera dikaruniai momongan.
(Tribunnews.com/Rinanda Dwi Yuliawati)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.