Profil Simon Cowell, Juri America's Got Talent yang Beri Putri Ariani Golden Buzzer, Dikenal Kritis
Inilah profil Simon Cowell, juri America's Got Talent yang beri Putri Ariani Golden Buzzer.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Profil Simon Cowell, juri America's Got Talent yang beri Putri Ariani Golden Buzzer.
Simon Cowell bukanlah sosok asing di dunia ajang pencarian bakat dunia.
Lahir di Brighton, Inggris 7 Oktober 1959, Simon Cowell memiliki nama lengkap Simon Philip Cowell.
Simon Cowell makin dikenal setelah menjadi beberapa produser di ajang pencarian bakat dunia, di antaranya Pop Idol, Spin-off Amerika, American Idol, hingga America's Got Talent.
Baca juga: Putri Ariani Banjir Pujian Usai Tampil di Americas Got Talent, Heidi Klum Sebut Layak Dapat Grammy
Kemunculan Simon Cowell seolah menjadi 'nyawa' dalam beberapa ajang pencarian bakat dunia, lantaran ia dikenal sebagai juri dengan kritik yang tajam.
Perjalanan Karier
Dikutip dari berbagai sumber, Simon Cowell memilih untuk tidak melanjutkan pendidikannya di usia 16 tahun.
Kemudian, ia memilih bekerja di ruang surat EMI Music Publishing.
Kesempatan emas datang padanya di tahun 1979 di mana ia akhirnya diberi kesempatan untuk mengorbitkan artis menyanyikan lagu yang sudah dipersiapkan.
Tahun 1985, Simon Cowell membentuk Fanfare Records hingga mencapai kesuksesan.
Sayangnya, perusahaan itu bubar pada 1989.
Setelah itu, Simon dipekerjakan oleh BMG Records sebagai artis dan konsultan.
Di sanalah, karier Simon menanjak dan membuatnya makin banyak dikenal.
Terkenal Berkat American Idol
Simon menjadi sosok di balik kesuksesan program Pop Idol yang kemudian berganti nama menjadi American Idol.
Kemunculan Simon makin dikenal lantaran kritiknya yang tajam pada kontestan.
Bahkan, untuk mendapatkan hati Simon, peserta harus berusaha ekstra keras.
Tahun 2004, Simon dan perusahaannya mencetuskan program The X Factor yang lantas banyak diadaptasi oleh berbagai negara.
Simon juga didapuk sebagai juri dalam acara itu.
Tahun 2006, Simon menjadi produser America's Got Talent.
Terpukau Suara Putri Ariani hingga Beri Golden Buzzer
Simon Cowell menjadi juri yang memberikan Golden Buzzer kepada Putri Ariani di ajang pencarian bakat America's Got Talent.
Suara emas Putri Ariani sukses memukau Simon Cowell.
Berkat Golden Buzzer yang diberikan Simon, gadis asal Jogja itu berhak melenggang langsung ke babak pertunjukan live di America's Got Talent.
Postingan Instagram Simon Diserbu Warganet Indonesia
Postingan Instagram Simon Cowell diserbu netizen Indonesia karena dirinya memberi golden buzzer untuk Putri Ariani di babak audisi America's Got Talent (AGT) 2023.
Netizen mengucap terima kasih kepada Simon. Sebab, ia mengapresiasi penampilan Putri Ariani di ajang tersebut.
Putri Ariani, adalah seorang asal penyanyi Indonesia dengan keterbatasan penglihatan. Ia tunanetra.
Penampilannya di AGT 2023 memukau para juri, yakni Simon Cowell, Heidi Klum, Howie Mandel, dan Sofia Vergara. mereka standing ovation.
Bahkan secara mengejutkan Simon Cowell yang dikenal kritis terhadap penampilan peserta, memberinya golden buzzer.
Itu menandakan penampilan Putri Ariani benar-benar istimewa.
Baca juga: Putri Ariani Trending di Twitter, Tampil di Americas Got Talent, Pukau Juri Lewat Suaranya
"Awesome, send loving from indonesia," tulis @maulm***.
"Terimakasih Dunia telah melihat Putri walaupun dia tidak bisa melihat dunia, tapi sekarang dunia yang melihatnya. terimakasih Simon, telah mewakili perasaan kami lewat Golden Buzzer," tulis @limbah.a***.
"Matursuwun pakdhe simon," tulis @dzaki***
"Thank you @simoncowell. Yes, she deserved it," tulis @amararus***
"Simon, thanks for your golden buzzer to Putri Ariani," tulis @zheproject***.
Putri merupakan seorang penyanyi sekaligus musisi.
Namun, selama menapaki kariernya ia mengaku sering dipandang sebelah mata karena dirinya seorang tunanetra.
Demikian Putri memperkenalkan dirinya di hadapan juri AGT dan para penonton ajang tersebut.
"Tantangan terbesar saya adalah orang melihat saya sebagai orang buta, bukan sebagai musisi," kata Putri Ariani.
Saat mengikuti audisi AGT 2023 Putri didampingi ayah dan ibunya.
Ia membuka penampilannya dengan memainkan piano.
Lagu yang dibawakan Putri ternyata ciptaannya sendiri.
Para penonton di studio tampak berkali-kali bertepuk tangan mendengar suara Putri yang merdu.
Baca juga: Gandeng Putri Ariani, Aisha Keem Rilis Single Berjudul Happiness
Ketika Putri selesai menyanyi, Simon Cowell naik ke panggung dan menghampiri remaja tersebut. Simon memuji penampilan Putri dan memintanya untuk membawakan satu lagu lainnya.
“Saya bilang saya sangat suka suaranya, saya minta bawakan lagu kedua,” kata Simon dikutip dari kanal YouTube America’s Got Talent, Rabu (7/6/2023).
Putri kemudian membawakan lagu “Sorry Seems to Be the Hardest Word” dari Elton John.
Putri mengatakan dia mendedikasikan lagu itu untuk Simon.
Lagi-lagi suara Putri membuat penonton satu studio bertepuk tangan. Bahkan beberapa penonton berdiri dari tempat duduknya dan memberikan tepuk tangan untuk Putri.
Para Juri America’s Got Talent juga memberikan standing ovation untuk Putri.
“Saya sangat excited dan saya tidak percaya saya bisa di sini sekarang,” kata Putri usai tampil yang membuat beberapa penonton terharu, bahkan meneteskan akr mata.
Para juri memuji penampilan Putri saat itu, bahkan memanggilnya superstar.
Mereka kaget setelah tahu bahwa lagu yang dinyanyikan Putri adalah lagunya sendiri.
“Kita semua merasakan hal yang sama. Kamu masih berusia 17 tahun, kamu menulis lagu, kamu memiliki suara yang luar biasa dan khas, dan maksud saya sangat, sangat bagus," ucap Simon Cowell lalu memencet tombol golden buzzer yang membuat satu studio dan naik ke atas panggung.
Cowell mengatakan, Putri adalah salah satu penyanyi terbaik yang tampil di acara America’s Got Talent.
Dengan mendapat Golden Buzzer, Putri Ariani sudah langsung mendapat satu posisi di babak semi final America's Got Talent 2023.
Oleh karena itu, Putri Ariani tidak harus melewati babak bootcamp kompetisi lagi.
(Tribunnews.com/ Salma)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.