Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Makan Daging Kambing Tak Tingkatkan Kolesterol Jahat dalam Darah!

Sebagian masyarakat meyakini daging kambing mengandung kolesterol tinggi sehingga bisa memicu masalah kesehatan.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in Makan Daging Kambing Tak Tingkatkan Kolesterol Jahat dalam Darah!
Sajian Sedap
Ilustrasi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menu makanan berbahan daging kambing merupakan hal lumrah disantap saat perayaan Idul Adha.

Daging kambing memiliki kandungan gizi, di antaranya protein, kalium, hingga kalsium.

Sebagian masyarakat meyakini daging kambing mengandung kolesterol tinggi sehingga bisa memicu masalah kesehatan.

Dilansir dari laman resmi Kementerian Kesehatan, dr. Yogi Subandra Dwitama dari RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Jakarta, mengatakan yang disalahkan bukan daging kambingnya.

"Tapi bagaimana cara memproses daging kambing," ungkap dr Yogi.  

Dalam proses pengolahan kambing, seringkali menambahkan banyak garam.

Baca juga: Benarkah Daging Kambing Sebabkan Hipertensi dan Kolesterol Tinggi?

Berita Rekomendasi

Hal ini biasanya dilakukan untuk memberikan rasa yang lebih gurih pada daging kambing, selain juga untuk mengurangi bau amis.

"Namun, penambahan garam dalam jumlah yang terlalu banyak pada daging kambing bisa memberikan dampak negatif bagi kesehatan manusia, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan," kata dr Yogi lagi. 

Sebaiknya, dalam proses pengolahan daging kambing, penggunaan garam dibatasi, kemudian disesuaikan dengan selera masing-masing. 

Penggunaan bumbu-bumbu lain seperti rempah-rempah atau bawang putih dapat memberikan rasa yang lebih enak pada daging kambing.

Tanpa harus menambahkan terlalu banyak garam.

Hubungan daging kambing dan kolesterol

Lebih lanjut, dr Yogi mengungkapkan jika pada penelitian didapatkan daging merah seperti pada daging kambing tanpa lemak atau lean meat, tidak meningkatkan kolesterol jahat dalam darah. 

Sedangkan pada daging berlemak, daging olahan, minyak, makanan cepat saji merupakan sumber lemak jahat (jenuh) yang dapat menyebabkan peningkatan kolesterol. 

American Heart Association menyarankan untuk mengkonsumsi kolesterol dalam jumlah dengan beberapa cara.

1. Mengkonsumsi protein nabati lebih banyak dibandingkan lemak hewani.

2. Memilih daging tanpa lemak.

3. Membatasi konsumsi daging berlemak dan daging olahan.

Selain itu berikut beberapa tips untuk penikmat daging agar bisa menikmati daging dengan cara yang lebih sehat.

1. Membatasi jumlah dan memilih jenis daging yang tanpa lemak

2. Memakan daging seporsi yaitu dua sampai dengan tiga ons.

3. Memilih daging tanpa lemak

4. Potong bagian lemak sebelum memasak dan tuangkan lemak yang meleleh setelah dimasak

5. Gunakan metode memasak minim menggunakan minyak seperti rebus dan panggang

6. Minimalkan makan daging olahan

7. Kurangi penambahan garam atau msg yang berlebihan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas