For Revenge Gandeng Wika Salim Remake Lagu Jeda
"Jeda" sendiri merupakan lagu tentang sebuah akhir hubungan yang sangat kompleks.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grup musik For Revenge akhirnya melahirkan karya yang sempat terjeda pada 2022 silam.
Setelah berkolaborasi dengan Fiersa Besari, kini For Revenge menggandeng Wika Salim untuk berkolaborasi di single remake berjudul Jeda.
“Ini adalah projek yang sempat tertunda di tahun 2022. Tidak lama setelah perilisan lagu Jeda, kami ingin membuat sesuatu yang tidak terpikirkan sebelumnya, berkolaborasi dengan penyanyi dangdut. Adalah Wika Salim yang jadi opsi pertama. Rencana itu akhirnya terwujud saat ini,” terkataang Boniex sang vokalis, Senin (17/7/2023).
Jeda sendiri merupakan lagu tentang sebuah akhir hubungan yang sangat kompleks.
Kejadian tersebut sangat berat dilalui sehingga membutuhkan jeda untuk memperbaiki keadaan.
"Kenapa Jeda ? Karena sesuatu yang sangat berat dilewati, ada kalanya membutuhkan jeda,” tambah Boniex.
Berbeda dari single Jeda yang dirilis tahun 2022, dalam versi ini for Revenge menggunakan dua sudut pandang dalam penulisan liriknya.
Ya, Wika salim mewakili sudut pandang dari wanita yang memiliki cerita parah hati tersebut.
"Harapannya, dengan dua sudut pandang itu, pesan dari lagu tersebut bisa lebih dipahami pendengar,” tambah Arief sang gitaris.
Diketahui For Revenge sendiri adalah grup musik asal Bandung yang beranggotakan Boniex (Vocal), Arief (Gitar), Izha (Bass) dan Chimot (Drum).
Kuartet ini telah merilis 4 album termasuk Perayaan Patah Hati - Babak 1 yang dirilis pada 2022 dengan Serana sebagai single jagoannya.
Di akhir 2023, fR rencananya akan merilis sequel dari album tersebut, bertajuk Perayaan Patah Hati - Babak 2.