Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Wika Salim tidak habis pikir lantaran banyak netizen menghujatnya sampai menangis.

Bahkan hujatan neziten membuat mentalnya sempat terganggu lantaran ia dinilai tidak memiliki karya sebagai seorang penyanyi.

Baca juga: Wika Salim Bahas Soal Perempuan Kuat Pada Lagu Barunya

"Sebenarnya nggak ngerti ya itu kena mental atau gimana aku juga nggak tahu. Cuma kalau dibilang itu lagi memang baper ya iu lagi baper banget. Karena sebenarnya kalau komentar komentar yang negatif ya sebenarnya selalu ada aja gitu," kata Wika Salim saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (29/8/2023).

Padahal dirinya terbiasa tidak membaca komentar pedas netizen dalam media sosial miliknya.

Namun baru-baru ini hujatan tersebutlah yang membuat dirinya meneteskan air mata.

"Cuma karena kan ada beberapa orang doang yang begitu cuma kemarin bacanya lagi nggak enak perasaan, jadi kayak semuanya itu kebawa," ujarnya.

Baca juga: Seloroh Wika Salim Ketika Ditanya Menabung untuk Biaya Menikah

Sejauh ini Wika Salim masih menerima hujatan dari netizen, namun tidak sedikit orang yang terus mendukungnya di industri musik Tanah Air.

" Ya sebenarnya kayak lebih ke komentar komentar yang menghujat gitu sih. Aku sih sebenarnya kayak dikomentarin atau di kritik gitu dikasih masukan yang masih kita bacanya oke gitu ya gua terima," tutur Wika Salim.

"Tapi kalau yang udah menghujat ya yang kayak gitu gitu sebenarnya kemarin tuh kayak berasanya nyampe banget gitu," sambungnya.

Kemudian Wika Salim menjelaskan alasan ia jarang sekali menyanyikan karya lagunya sendiri ketika manggung.

"Karena kan mau gamau ya lagu yang kita bawain itu lagu yang klien minta. Aku punya lagu tapi klien aku ya belum ada yang familiar dan kita ngga maksa gw mau nyanyi tapi harus bawain lagu gw," ungkap Wika Salim.

"Ya ngga bisa karena kan kita dibayar ya pasti yang bayar kita juga punya request. Ya masa aku harus egois bawain lagu aku yang orang-orang aja belum ada yang tau," pungkasnya.