Daniel Mananta Benci Mengingat Masa SMA, Tak Ada Satu Momen Pun Membuatnya Kangen
Kendati demikian, Daniel Mananta merasa bersyukur karena kini hidupnya jauh lebih baik.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter Daniel Mananta tidak ingin mengingat masa-masa saat duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA).
Bukan tanpa alasan, Daniel Mananta mengaku memiliki kenangan buruk semasa SMA.
"Kalau saya jujur SMA-nya di luar negeri sorry, jadi kedengaran agak congkak. Maaf banget. Tapi yang gue kangenin mungkin saat itu enggak ada," kata Daniel Mananta ditemui di kawasan Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Daniel mengatakan, dirinya menjadi korban bully teman-temannya di SMA.
Hal tersebut membuat Daniel Mananta sedih jika mengingat masa SMA.
"Gue benci banget sorry, soalnya gue di-bully waktu SMA, jadi gue jujur. Gue kalau inget masa SMA sedih," ujar Daniel.
Oleh sebab itu, Daniel Mananta kemudian menjadi siswa nakal dengan sering bolos sekolah.
Baca juga: Dari Pengalaman Pribadi, Daniel Mananta Belajar Arti Makna Mindful Riset Bareng Istri
"Saya tinggal di asrama dan saya umur 25 kabur dari asrama untuk kelabbing, yes. Kan (ditanya) suka cabut kan, itu cabut," ungkap Daniel.
Kendati demikian, Daniel Mananta bersyukur kini hidupnya jauh lebih baik dengan menjadi seorang presenter.
"Saya pengin banget jadi marketing director, sayangnya job itu sudah diambil akhirnya jadi presenter sekarang," pungkas Daniel Mananta.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.