TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemilihan Presiden (Pilpres) periode 2024-2029 semakin dekat. musisi dan komponis Addie MS was-was.

Addie MS khawatir akan munculnya bibit perpecahan dampak dari Pilpres yang rencananya akan digelar pada 14 Februari 2024.

Baca juga: Addie MS Menilai Langkah Erick Thohir Merevitalisasi Lokananta Tepat

Diketahui saat ini sudah ada tiga pasangan calon yang mendaftar ke KPU RI, diantaranya Anies Baswedan - Cak Imin, Ganjar Pranowo - Mahfud MD, dan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming.

Addie MS mengakui perpecahan antar masyarakat cukup terlihat dan selalu muncul, dalam Pemilu yang digelar setiap lima tahun sekali.

"Biasanya menjelang pemilu dan pilpres saya was was dengan gejala yang terjadi. Karena masyarakat mudah sekali terpecah belah karena berbeda pilihan," kata Addie MS ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (28/10/2023).

Baca juga: Polri Pastikan Bersikap Netral pada Pilpres 2024 meski bagi Purnawirawan Miliki Hak Pilih

Addie mengakui perpecahan tak hanya terjadi dengan teman saja, hal itu pun muncul dalam ranah keluarga karena berbeda pilihan dan bersikeras mempertahankan, pasangan calon yang dipilih.

"Sesama teman bahkan keluarga di grup WhatsApp bisa pecah. Kalau begitu kan sama saja menyia-nyiakan keluarga," ucapnya.

Tak hanya perpecahan, suami penyanyi Memes itu merasa banyak sekali kejadian setiap momentum Pemilu di Indonesia, sehingga ia meminta masyarakat terus menjaga keutuhan keluarga.

"Terjadinya persatuan itu mahal harganya jangan mau terpecah belah. Indonesia berbeda beda baik suku dan budaya, tapi sebelum Pilpres itu kita bisa menyatu. Ayo kita jaga," jelas ayah kandung musisi Kevin Aprilio itu.

Addie MS berharap masyarakat bisa menjaga kesatuan baik dengan keluarga dan atau antar golongan, agar tidak adanya perpecahan karena berbeda pilihan.

"Ya semoga bisa menghargai persatuan lah dan saling menghargai Mudah mudahan tidak seperti apa yang saya khawatirkan," ujar Addie MS. (ARI).