YouTuber Hairmon Ngaku Diancam Yoo Ah In, Gunakan Identitas Ayah dan Adik demi 181 Butir Propofol
Yoo Ah In dilaporkan kembali atas dugaan mengancam seorang YouTuber untuk mengubah pernyataannya di pengadilan dan salah gunakan indetitas keluarga.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Aktor Yoo Ah In telah diperiksa kepolisian Korea Selatan atas dugaan kasus penyalahgunaan narkoba yang menimpa dirinya.
Kemudian Yoo Ah In dilaporkan kembali atas dugaan mengancam seorang YouTuber untuk mengubah pernyataannya di pengadilan.
Kejaksaan menerima laporan dugaan bahwa Yoo Ah In mendesak YouTuber Hairmon (Kim Woo-joon) untuk membalikkan pernyataannya ketika mengaku merokok ganja dengan aktor tersebut.
Dari keterangan yang diungkapkan oleh Hairmon, Yoo Ah In mendesaknya pada tanggal 1 Agustus.
“Anda dipastikan bebas dari tuduhan, jadi saya kira Anda mencoba melanjutkan aktivitas YouTube setelah persidangan. Itu ide yang sangat salah," ungkap Kim Woo-joon, mengutip Kbizoom, Jumat (3/11/2023).
Selain mengancam, Yoo Ah In juga menyinggung aktivitas Kim Woo-joon sebagai seorang YouTuber.
Baca juga: 5 Dakwaan Berbeda Dihadapi Yoo Ah In dalam Kasus Narkoba, Penghancuran Barang Bukti hingga Pemaksaan
"Anda adalah seorang YouTuber yang wajahnya dikenal luas di kalangan masyarakat. Bahkan setelah sidang penahanan, aku bahkan tidak menyatakan bahwa aku merokok bersamamu."
"Saya harap Anda memikirkannya baik-baik dan membuat pernyataan yang mengatakan Anda tidak tahu apa-apa,” kata Yoo Ah In menurut pernyataan YouTuber Hairmon.
Bahkan, Yoo Ah In disebut jika ia juga mengancam sang YouTuber untuk membeberkan detail hasil penyelidikannya.
"Tidak ada satu pun investigasi yang memiliki wewenang untuk mengungkapkan rincian investigasi tersebut kepada media,” ucap Yoo Ah In diungkap YouTuber Hairmon.
Sang aktor berusaha mengintimidasi YouTuber Hairmon agar indentitasnya dipublikasi dengan dugaan menggunakan ganja bersamanya.
"Bayangkan kamu bebas dari tuduhan dan dengan bangga kembali ke YouTube, lalu muncul artikel yang menuduhku menggunakan narkoba bersamamu, orang-orang akan mengkritikmu karena berbohong." sambungnya.
Tidak hanya itu, Hairmon juga menyebutkan jika Yoo Ah In terus mengancamnya agar tidak mengatakan banyak hal di pengadilan.
"Saya harap Anda menghabiskan banyak waktu memikirkan bagaimana wajah Anda akan terlihat jelek di mata orang-orang jika saya mengungkapkan ceritanya,” ucap Sang Aktor.
Baca juga: Link Nonton Film Korea Voice of Silence yang Dibintangi Yoo Ah In dan Yoo Jae Myung
Desakan itu bukan tak beralasan, Yoo Ah In ingin kasus narkoba yang menimpanya itu cepat selesai.
“Jika kita adalah orang biasa, kasus kecil ini akan terjadi. telah berakhir dengan sangat tenang dan cepat tanpa ada yang mengetahuinya. Karena banyak hal yang bisa berbeda jika disampaikan melalui mulut orang, kasus ini sudah sangat lama dan melelahkan,” tambah Yoo Ah In, diungkapkan si YouTuber.
Yoo Ah In Gunakan Identitas Ayah dan Adik untuk Dapatkan 181 Propofol
Aktor asal Korea Selatan ini sebelumnya secara resmi didakwa atas lima tuduhan berbeda.
Termasuk kebiasaan menggunakan obat-obatan terlarang seperti propofol, midazolam, ketamin, dan remimazolam.
Akhir-akhir ini ditemukan fakta baru yang muncul atas kasus narkoba yang menjerat Yoo Ah In.
Mengutip Allkpop, menurut laporan pada tanggal 2 November, rincian dakwaan Yoo Ah In telah terungkap.
Yoo Ah-in diketahui menerima propofol dengan resep ilegal sebanyak 181 kali di berbagai rumah sakit sejak September 2020 hingga Maret tahun lalu.
Laporan tersebut mengatakan bahwa Yoo Ah In, tercatat dalam dakwaan setelah menggunakan 9,6 liter propofol kelas medis pada 181 kesempatan terpisah.
Ia mendapatkan obat terlarang itu dari 14 rumah sakit yang berbeda dalam kurun waktu 2 tahun.
Baca juga: Drama Korea Terbaru Moon in the Day Sudah Tayang, Kim Young Dae dan Pyo Ye Jin Mainkan Peran Ganda
Surat dakwaan itu menyatakan bahwa Yoo Ah In menggunakan 567 miligram midazolam, 10,7 mililiter ketamin, dan 200 miligram remimazolam.
Serta 1150 obat tidur yang diperoleh dalam 44 transaksi yang berbeda dengan menggunakan nama orang lain.
Hal itu dilakukan Yoo Ah In lebih dari 40 kali sejak Juli 2021 hingga Agustus tahun lalu.
Caranya dengan memberikan nomor registrasi penduduk saudara perempuannya kepada Park, CEO sebuah merek fashion.
Lalu sang aktor memintanya untuk mendapatkan obat tidur dengan berpura-pura menjadi kakak perempuannya.
Temuan lain menyebutkan jika Yoo Ah In juga memberikan nomor registrasi penduduk ayahnya kepada dokter di sebuah rumah sakit di Gangnam.
Ia mengatakan dirinya akan mengantarkan obat tidur itu kepada ayahnya.
Sidang pertama Yoo Ah-in dijadwalkan pada 14 November.
Jaksa masih melanjutkan penyelidikan atas tuduhan narkoba yang menjerat sang aktor.
(Tribunnews.com/Muhammad Alvian Fakka)