Mantan Suami Tamara Tyasmara Ungkap Alasan Cabut Surat Penolakan Autopsi Terkait Kematian Anaknya
Angger Dimas ungkap alasan dirinya mencabut surat penolakan autopsi terkait kasus kematian anaknya.
Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Yurika NendriNovianingsih
TRIBUNNEWS.COM - Mantan suami pemeran sekaligus model Tamara Tyasmara, Angger Dimas ungkapkan alasan dirinya mancabut surat penolakan autopsi terkait kematian anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante.
Diketahui, kasus kematian putra dari Tamara Tyasmara dan Angger Dimas hingga saat ini masih belanjut.
Terbaru, Angger Dimas kini mencabut surat penolakan autopsi yang sebelumnya sempat ia tanda tangani.
Dikatakan Angger Dimas, jika masih ada surat penolakan tersebut, anaknya tak bisa dilakukan autopsi untuk menindaklanjuti kasus.
Sehingga ia memutuskan mencabut surat itu agar memudahkan proses autopsi terhadap anaknya.
"Jadi misalnya kalau masih ada surat itu nanti tidak bisa dilakukan autopsi, jadi tidak bisa diketahui penyebab wafatnya anak saya itu apa," ungkap Angger Dimas, dikutip dari YouTube KH Infotainment, Senin (5/2/2024).
Karena penyebab kematian sang anak yang belum jelas, lantas Angger ingin meminta keadilan.
"Karena saya cuman ingin meminta keadilan ya," ujarnya.
Seperti diketahui, anak dari Angger dan Tamara mengalami insiden diduga tenggelam di sebuah kolam renang di kawasan Jakarta Timur, Sabtu (27/1/2024).
Baca juga: Datangi Polda Metro Jaya, Tamara Tyasmara Berharap Agar Penyebab Meninggal Anaknya Segera Terungkap
Namun, Angger pun menduga bahwa anaknya tersebut bukan tenggelam malainkan ditenggelamkan oleh seseorang.
"Diduga anak saya itu tidak tenggelam, tapi diduga ditenggelamkan," katanya.
Diakui DJ sekaligus produser musik itu, hal tersebut hingga membuat dirinya menjadi emosi.
"Itu yang membuat saya sangat emosi yang pasti," ucapnya.
Angger pun menyebut dirinya sudah bergerak sejak awal untuk membongkar kasus kematian anaknya.
"Mungkin banyak orang yang mengira saya nggak bergerak, tidak. Saya sudah bergerak sejak awal."
"Di saat ada kecurigaan saya, dan saya bergerak."
"Dengan bantuan dari teman-teman kepolisian serta saksi-saksi yang ada di TKP waktu itu, saya akhirnya memutuskan untuk melakukan penelusuran lebih lanjut," paparnya.
Curahan Hati Tamara Tyasmara setelah Anaknya Meninggal Dunia, Ungkap Kerinduan pada sang Putra
Sebelumnya, Tamara Tyasmara sempat mencurahkan isi hatinya setelah anaknya meninggal dunia, hingga ungkap kerinduan pada sang putra.
Lewat unggahan di Instagram Story-nya @tamaratyasmara, Kamis (31/1/2024), aktris 29 tahun itu mencurahkan isi hatinya.
Dalam unggahan itu Tamara Tyasmara menuliskan rasa sakit kehilangan putra tercintanya.
Pemeran film 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita itu mengungkapkan kerinduan mendalam terhadap mendiang Dante.
"The pain of missing you doesn't have words," tulis Tamara Tyasmara dengan emoji hati.
(Rasa sakit karena merindukanmu tidak memiliki kata)
Diberitakan sebelumnya Tamara Tyasmara membeberkan kronologi sebelum putranya meninggal dunia.
Momen pilu itu berawal dari Dante yang akan berenang.
Baca juga: Angger Dimas Ceritakan Kronologi Kematian Putranya dengan Tamara Tyasmara, Merasa Ada yang Janggal
Sebelum berenang, Tamara Tyasmara mengatakan Dante terlihat lesu.
Namun saat itu putranya bersikukuh ingin berenang.
"Namanya anak-anak kan ya dia maksa mau berenang."
"Karena dia semangat mau berenang, sebelumnya dia lesu, ya udah akhirnya aku drop dulu lah dia ke kolam renang," kata Tamara.
Tamara pun tak membiarkan putranya berenang seorang diri, ia meminta satu orang dewasa untuk mendampingi Dante.
"Ada satu orang dewasa yang aku percaya buat dampingi dia," imbuhnya.
Aktris yang mengawali karier sejak tahun 2008 itu juga sempat menyuapi Dante sebelum putranya berenang.
Setelah itu, Tamara pun bergegas melanjutkan pekerjaannya.
"Lalu aku juga sudah pesan ke Dante jangan nyebur dulu sebelum aku datang."
"Aku mau kerja dulu kan syuting dua scene lah sebentar," paparnya.
Tamara pun dibuat kaget lantaran mendapai putranya lemas tak sadarkan diri.
"Gak tahu ceritanya gimana, udah nyebur, mungkin namanya anak kecil lihat air, gak sabaran mungkin udah nyebur kita gak tahu."
"Posisinya aku udah deket nih mau masuk komplek kolam renang itu, tiba-tiba dikabarin Dante udah, apa sih namanya, nggak sadar lah dan dikasih napas buatan, kebetulan yang bantu Dante itu dokter," bebernya.
(Tribunnews.com/Ifan/Gabriella)