Pemilu Usai, Rea Wiradinata Optimistis Indonesia Lebih Baik

Willem Jonata/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM - Berdasarkan real count KPU, perolehan suara Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul jauh dari dua pasangan calon lainnya, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Pasangan calon Presiden dan wakil presiden nomor urut 2 sejauh ini memperoleh 58,84 persen suara. Disusul Anies-Muhaimin 24,47 persen suara dan Ganjar-Mahfud 16,69 persen suara.

Baca juga: Keluarga Jadi Korban Gempa Cianjur, Selebgram Rea Wiradinata Langsung Mudik

Selebgram Rea Wiradinata meyakini siapapun yang menjadi presiden dan wakil presiden akan bekerja demi kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat.

Ia juga mengapresiasi daya juang semua capres dan cawapres dan tim sukses mereka dalam kontestasi Pilpres 2024.

"Mereka saling adu gagasan dan lempar wawasan, dan saya percaya mereka sesungguhnya mereka bersaing demi kemajuan negara dan bangsa," ucap Rea.

Menurut dia, masyarakat sudah sangat cerdas dan memahami bahwa perbedaan pilihan dan pandangan politik merupakan hal biasa. Ia meyakini tidak akan ada perpecahan.

"Pesta sudah usai, kini saatnya berbenah dan berberes semua 'perabotan dapur' yang kotor. Para tokoh agama, tokoh masyarakat dan adat, ketua simpul-simpul massa dapat menjadi perekat persatuan dan kesatuan kita," lanjut dia.

Ia menambahkan bahwa target untuk mencapai Indonesia Emas 2045 sudah di depan mata, sementara waktu tidak banyak.

"Jangan buang-buang waktu dan tenaga untuk hal yang tidak produktif buat bangsa ini. Bangsa-bangsa lain telah berlari, kita jangan santai dan hanya berjalan."

"Kalau kesadaran ini sudah dimiliki oleh seluruh komponen bangsa, saya optimis kita bisa menjadi negara maju tak lama lagi," terangnya.

Rea optimistis dengan terpilihnya presiden dan wakil yang baru, ekonomi Indonesia terus menanjak. 

"Masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidup dengan mudah dan terjangkau. Mulai sudut kota hingga pelosok desa kita akan melihat senyum merekah dan tawa riang mereka."

"Dengan demikian kita merasa benar-benar menjadi negara yang mencapai tujuan kemerdekaan yang hakiki. Berdiri dan tegak sejajar bersama bangsa-bangsa lain," tandasnya.