TRIBUNNEWS.COM - Pelawak Dede Sunandar telah didiagnosa infeksi paru-paru.

Setelah didiagonsa mengalami infeksi paru-paru, Dede merasa tubuhnya semakin lemah.

Bahkan, lantaran sakit yang dideritanya, Dede terpaksa mengundurkan diri dari salah satu program TV.

Bahkan, Dede berujar dirinya merasakan paru-parunya sakit ketika bernapas.

Hingga saat ini, Dede Sunandar masih rutin mengonsumi obat.

"Empat bulan sebelumnya sih udah dikasih tau, empat bulan yang lalu."

"Cuma semakin kesini udah rada engap nih jalan, naik tangga."

"Biasanya kan dulu lari main bola kuat ini kok makin lama makin sakit aja dibuat napas," ujar Dede dikutip dari YouTube Trans TV Official, Jumat (1/3/2024).

Infeksi paru-paru yang dialami Dede juga turut berimbas pada pekerjaannya di dunia entertaint.

Merasa kondisinya tak memungkinkan, Dede mengaku harus mundur dari salah satu program TV yang digelutinya.

"Udah gitu kan punya program lari-larian kan waktu di salah satu stasiun TV akhirnya ngundurin diri lah aku," bebernya.

Baca juga: Gara-gara Mimpi, Dede Sunandar Ungkap Awal Nyaleg, Ada Peran Vicky Prasetyo, Kini Dapat 24 Suara

Soal kondisinya saat ini, Dede menjelaskan bahwa dirinya masih rutin mengonsumsi obat.

"Sebenarnya kalau penyakit paru itu bisa diobatin asalkan kita rutin minum obatnya dari pagi," bebernya.

Setelah kini rutin meminum obat dan mendapat penanganan dokter spesialis paru-paru, Dede mengaku jadi lebih sering makan.

Selain itu, Dede mengatakan, dirinya jadi terbiasa bangun pada waktu Subuh.

"Rajin makan malah sih, bangunnya juga Subuh jadi kayak udah terbiasa," katanya.

Meski demikian, Dede berujar masih mengalami sesak napas.

"Masih ada (sesak napas), ya berkurang," ujarnya.

Awal Mula Didiagnosa Infeksi Paru-paru

Sebelumnya, Dede Sunandar menceritakan awal mula dirinya didiagnosa infeksi paru-paru.

Dede merasa ada yang tidak beres ketika dirinya berolahraga.

"Sebenarnya sih yang Dede rasain waktu lagi nge-gym niatnya kan mau naikin berat badan."

"Gak taunya pas udah dikasih susu dikasih vitamin tetap nggak naik berat badannya. Malah tambah engap," ungkap Dede.

Awalnya Dede mengira hanya sakit batuk dan memilih memeriksakan dirinya ke dokter umum.

Namun, dokter mengatakan bahwa ada yang tidak beres dengan paru-paru Dede.

Lantas Dede diminta untuk datang ke dokter spesialis paru.

Baca juga: Curhat Dede Sunandar Nyaleg, Kampanye Lihat Masa Banyak Tapi Hasil Suaranya Sedikit

"Saya periksa lah ke dokter batuk biasa pertama kan batuk pilek doang kan."

"Terus kata dokter yang umum 'Mas ini kayaknya harus ke dokter paru deh spesialis paru kayaknya ada yang berbeda di parunya'," paparnya.

Menurut dokter paru-paru yang didatanginya, Dede mengalami infeksi paru-paru.

"Saya periksa ke dokter paru dibilangnya memang ada infeksi paru," ujarnya.

(Tribunnews.com/Yurika)