Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Dapat Cibiran saat Idap Penyakit, Kartika Putri Sebut Ada Oknum Dokter yang Giring Opini Warganet

Kartika Putri sebut ada oknum dokter yang giring opini warganet sehingga dirinya dapat cibiran saat idap penyakit langka.

Penulis: Enggar Kusuma Wardani
Editor: Yurika NendriNovianingsih
zoom-in Dapat Cibiran saat Idap Penyakit, Kartika Putri Sebut Ada Oknum Dokter yang Giring Opini Warganet
YouTube TRANS TV Official
Kartika Putri ungkap penyebab cibiran yang ia terima saat idap penyakit langka lantaran ada oknum dokter yang menggiring opini warganet. 

TRIBUNNEWS.COM - Kartika Putri sempat mendapatkan komentar negatif dari warganet kala dirinya mengidap penyakit langka, Stevens Johnson Syndrome.

Lantaran penyakit tersebut, Kartika Putri mengalami ruam hingga melepuh di bagian kulit dan mulutnya.

Tak jarang warganet yang menyebutkan bahwa penyakit yang diderita Kartika Putri tersebut berasal dari hal-hal non medis.

Kartika Putri beranggapan bahwa warganet dapat bertindak demikian lantaran adanya penggiringan opini dari seseorang.

Tanpa segan, Kartika Putri menyebutkan bahwa opini tersebut mulanya berasal dari salah seorang oknum dokter.

"Sebenernya komentar netizen ini ada oknum yang mengarahkan, ada triggernya ka."

"Jadi ada oknum yang berkomentar juga gitu, oknum dokter yang komentar 'azab kali' gitu," ungkap Kartika Putri, dikutip dari YouTube Trans TV Official, Selasa (5/3/2024).

Berita Rekomendasi

Oleh sebab itu, Kartika Putri meminta kepada warganet untuk lebih bijak dalam bertindak.

"Makanya buat aku netizen juga harus pinter, mana yang harus didengarkan, mana yang harus ditiru," ucap Kartika Putri.

Kartika Putri beranggapan bahwa niatnya membagikan cerita terkait penyakitnya yakni semata-mata untuk memberikan edukasi kepada semua orang.

Sehingga istri Habib Usman bin Yahya tersebut bahwa dirinya berada pada jalan yang benar, dan tak seperti tudingan warganet.

Baca juga: Nyatakan Ikut Campur Perseteruan Kartika Putri-Richard Lee, Habib Usman: Nggak Usah Kayak Anak Kecil

"Kalau orang mengedukasi, aku kan mengedukasi ya dalam penyakit ini, biar yang kena juga ada solusi terbaik. Jangan sampai menimpa dan getting worse."

"Tapi kalau seandainya ada orang yang mengajak kita ke dalam keburukan, kita juga harus pintar memilih," jelas Kartika Putri.

Wanita yang akrab diapa Karput tersebut sangat menyayangkan perilaku warganet yang tak bijak dalam bermedia sosial.

"Buat aku rugi banget gitu ya kalau kita menggunakan media sosial kita dengan rasa penuh benci," ujar Kartika Putri.

Kendati demikian, Karput mengaku tak sedikitpun menaruh emosi atas cibiran dari warganet tersebut.

"Aku justru enggak marah sedikitpun dengan para netizen yang oknum netizen yang mem-bully aku gitu."

"Cuma aku sedihnya gini 'kasihan banget sih kalian, enggak worth it loh, karena Kartika Putri kalian jadi punya dosa', gitu," sebut Kartika.

Lebih lanjut, Karput mengaku bahwa dirinya telah memaafkan semua perilaku yang teak mengenakkan dari orang-orang tersebut.

"Aku lillahi taala aku memaafkan dan mengikhlaskan," Kartika menambahkan.

Kartika Putri Minta Warganet untuk Pakai Ilmu kala Berkomentar

Kartika Putri minta warganet untuk tak selalu mengaitkan segala sesuatu dengan tahayul usai dirinya mengidap penyakit langka.
Kartika Putri minta warganet untuk tak selalu mengaitkan segala sesuatu dengan tahayul usai dirinya mengidap penyakit langka. (Kolase Tribunnews)

Diberitakan sebelumnya, Kartika Putri menyebut komentar yang dilayangkan kepadanya tak menggunakan dasar ilmu yang pasti.

"Kenapa aku berani sharing? Karena buat aku jangan sampai mitos-mitos yang beredaran di luar itu menjadi liar, menjadi merugikan orang yang terkena hal demikian, gitu aja sih," jelas Kartika Putri, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (1/3/2024).

Merasa tak sesuai, Karput meminta warganet untuk lebih bijak dalam berkomentar.

"Makanya kita kalau berkomentar pakailah ilmu, pakailah adab dan akhlak gitu," ujarnya.

Tak hanya itu, pemeran film Nenek Gayung tersebut juga menyayangkan perilaku masyarakat yang dinilainya tak sesuai dengan kebudayaan Indonesia.

"Yang mirisnya lagi, kita kan bangsa Indonesia harus dengan moral dan akhlak gitu."

"Kasihan kalau seandainya kita membiasakan diri kita tidak memiliki empati ketika ada orang yang sakit, kita diajarkan orang timur itu adabnya bagus loh," imbuh Kartika Putri.

(Tribunnews.com/Enggar Kusuma)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas