Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Psikolog Tanggapi Kasus Dugaan Korupsi Suami Sandra Dewi, Sebut Ada Keterkaitan Pihak Lain

Psikolog menanggapi kasus dugaan korupsi suami Sandra Dewi, sebut adanya keterkaitan dengan pihak lain.

Penulis: Gabriella Gunatyas
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Psikolog Tanggapi Kasus Dugaan Korupsi Suami Sandra Dewi, Sebut Ada Keterkaitan Pihak Lain
Kolase Tribunnews
Mintarsih (kiri) Sandara dan Harvey (kanan) Tanggapan psikolog soal kasus dugaan korupsi suami Sandra Dewi, sebut adanya keterkaitan dengan pihak lain. 

TRIBUNNEWS.COM - Psikolog Mintarsih memberikan komentarnya terkait kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah yang menyeret suami aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis.

Dalam komentarnya, Mintarsih menyoroti adanya keterlibatan pihak-pihak lain dalam kasus korupsi Harvey Moeis yang menyebabkan negara mengalami kerugian Rp271 Triliun.

"Apakah dia seorang diri? bagaimana dia dipengaruhi untuk akhirnya terjun? jadi biasanya dia mencari kawan-kawan untuk bersama-sama secara komplotan besar kalau ini suatu yang besar maka biasanya ini juga ramai-ramai,"kata Mintarsih dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Rabu (3/4/2024).

"Karena tidak mungkin ini ditutup sepenuhnya, jadi saling terkait dengan beberapa orang-orang yang lain," lanjutnya.

Psikolog yang juga tante suami aktris Nikita Willy itu menyebut adanya kemungkinan Sandra Dewi terlibat dalam kasus tersebut.

"Termasuk istrinya, agak sulit sekali seorang koruptor besar istrinya tidak tahu apa-apa, kalau dia koruptor kecil itu masih mungkin," tembaknya.

Hal itu pun membuat kasus korupsi erat dikaitkan dengan tindak pidana pencucian uang.

BERITA REKOMENDASI

"Karena ini juga masalah money laundry (pencucian uang), money laundry kan uangnya memakai nama orang lain."

"Jadi di situ otomatis melibatkan keluarga, tapi tidak terlalu, tapi kalau istri sifatnya terlalu dekat dengan suami, sehingga umumnya akan diajak," serunya.

Mintarsih pun sempat menguraikan beberapa alasan orang mau melakukan korupsi.

"Sekarang korupsi itu tergantung pada macam-macam halnya, korupsi itu tergantung pada suasana, misalnya sekarang, apakah sekarang kejahatan dicegah? apakah koruptor dicegah? tapi kan koruptor secara umum dianggap koruptor itu enak," urainya.

Baca juga: Densu Tolak Dikaitkan Lagi dengan Sandra Dewi Usai Korupsi Harvey Moeis Viral, Klarifikasi Hubungan

Diketahui sebelumnya, pihak Kejaksaan Agung (kejagung) telah melakukan penggeledahan di rumah Sandra Dewi.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung, Ketut menyebut penggeledahan di rumah bintang film Langit Ke-7 itu berjalan sedikit alot.

"Penggeledahan, memang agak alot sedikit," ujar Ketut.

Kendati demikian, pihaknya berhasil mengamankan barang bukti berupa 2 unit kendaraan dan juga laptop milik Harvey Moeis.

Rekaman kamera pengawas atau CCTV dan sejumlah dokumen penting pun turut diamankan dalam penggeledahan itu.

"Tapi berhasil kita mengamankan 2 berupa Rolls Royce dawn Mini Cooper, dan beberapa barang elektronik lainnya, seperti CCTV, laptop sebagai barang bukti elektronik dan dokumen-dokumen penting terkait dengan penanganan perkara ini, dan barang-barang berharga yang masih diverifikasi penyidik," ungkapnya.

Mintarsih msamdmsadsadsadsd
Psikolog menanggapi kasus dugaan korupsi suami Sandra Dewi.

Tak sampai di situ saja, pihak Kejagung rencananya juga akan memeriksa beberapa aset yang dimiliki Sandra dan Harvey yang ada di Indonesia maupun di luar negeri.

"(Penggeledahan ini dilakukan) di Pakubuwono, dan kita akan terus melakukan penggeledahan di tempat lain, tentunya di kediaman yang bersangkutan, termasuk di dalam dan di luar negeri," tukasnya.

(Tribunnews.com/Gabriella)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas