TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter dan komedian Kartika Putri rupanya tidak pulang kampung ke Palembang, untuk merayakan lebaran di kampung halamannya.

Kartika Putri memilih berlebaran di Jakarta, dikarenakan keluarga besarnya sudah banyak meninggalkan kampung halaman dan menetap di Ibu Kota.

Baca juga: Sejak Ibunya Meninggal, Kartika Putri dan Suami Tak Lagi Mudik ke Palembang

"Kebetulan orang tua sudah gak ada dan mama dimakamin di Jakarta. Om dan nenek juga di Jakarta, jadi lebaran disini," kata Kartika Putri ketika ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini bersama sang suami, Habib Usman bin Yahya.

"Oh kita kalau lebaran hari pertama itu di kampung melayu di rumah orangtua saya, hari selanjutnya kita terbang ke Singapura karena ada kerjaan," timpal Habib Usman.

Kartika mengakui setelah lebaran akan terbang ke Singapura, karena ia masih harus cek kesehatannya atas penyakit autoimun yang diidapnya selama ini.

Baca juga: Habib Usman Tak Ada Niat Poligami, Kartika Putri: Cuma Besok Hati Manusia Tidak Ada yang Tahu

Rencananya, Kartika akan mengajak anak-anak terbang ke Singapura. Hal itu dikarenakan Asisten Rumah Tangga (ART) nya harus pulang kampung.

"Jadi ya uda menikmati aja, menikmati proses semuanya. Kadang kadang juga kan kayaknya biasanya kita dulu senang banget mudik," ucap Kartika Putri.

"Jadi aku anggap aja pura puranya ajakin mereka mudik ke mana pun jadi mereka ada suasana yang berbeda," sambungnya.

Habib Usman mengakui dirinya bersama Kartika akan menjalani semua rangkaian tradisi lebaran, dari memakan ketupat hingga berbagi uang Tunjangan Hari Raya (THR).

"Lebaran tradisi yang paling nikmat ketupatlah. Semuanya ada dan kita jalani setiap tahun lah," ungkap Habib Usman.

"Masa sih bib? THR buat istri ada kan bib?" tanya Kartika Putri seraya tertawa.

"Ya semua pokoknya ada lah," jawab Habib Usman.

Kartika Putri berbagi cerita tentang pengalaman lebarannya setelah dinikahi Habib Usman, dimana keduanya sempat diminta orang tua untuk mendahulukan keluarga lain dibanding menyampaikan orang tua kandung.

"Alhamdulillah mertua sama almarhumah mama tuh gak mau didahuluin, disuruh dahuluin keluarga mertua dulu lah kasarannya, berasa engga diharapkan ya bib," ujar Kartika Putri.

"Tapi kita tapi alhamdulillah tahun ini paling kan udah pemakaman mama kan dekat dengan rumah mertua jadi kayak bisa satu jalan," sambungnya. (ARI)