TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komedian dan komika Babe Cabita meninggal dunia pada hari ini bertepatan dengan H-1 Lebaran, Selasa (9/4/2024) setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, sekitar pukul 06.38 WIB.

Kabar meninggalnya komika yang didentik dengan rambut keriting ini kemudian diunggah oleh rekan seprofesinya, Marshel Widianto pagi ini di akun Instagram-nya.

"Rest in Pride Mitra... Abang Babe Kuh Sayaaaang @babecabiita," tulis Marshel Widianto.

Unggahan Marshel Widianto ini kemudian menuai banyak komentar warganet. Rekan bisnisnya yaitu King Abdi juga membagikan kabar duka meninggalnya Babe Cabita.

"Mas aku selanjutnya klo opening sama siapa mas?.. masuk aku kasih ada hutang janji makan durian sembunyi-sembunyi dari mba @fatiyaw mas. MAS BABE," tulis King Abdi disertai emotikon tangis.

Siapa Babe Cabita?

Babe Cabita memiliki nama lengkap Priya Prayogha Pratama dan Babe Cabiita adalah nama populernya di panggung.

Babe Cabita lahir 5 Juni 1989 dan namanya mulai dikenai sejak menjadi juara Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV pada musim ketiga di tahun 2013.

Babe Cabita menjuarai kompetisi tersebut setelah berhasil mengalahkan Fico Fachriza di grand final.

Ciri khas pembawaan komedinya adalah materi yang santai, lugas, gaya act out–nya yang berani, serta nyaris vulgar, yang mampu membuat penonton tertawa.

Ucapannya yang sangat terkena setiap tampil di panggung adalah "ah… sudahlah".

Mengutip Kompas.com, komika asal Medan ini semasa hidupnya punya mimpi besar berkarier sebagai sutradara film.

Impian itu pernah dia sampaikan dalam obrolan di kanal YouTube Abdel Acharian.

Sejak dinyatakan sebagai juara kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) Kompas TV dia memang langsung merintis karier di dunia sinema.

Dia tampil film bergenre komedi hingga kemudian dia bisa main di 26 judul film.

Sebelum dikenal sebagai salah satu kontestan yang berhasil jadi juara 1 SUCI Kompas TV Season 3, Babe memulai kariernya dengan open mic.

Dia diajak ikut open mic karena saat itu dia sering melawak lewat kicauannya di Twitter. Karena melihat kemampuannya melucu, Babe Cabita akhirnya memberanikan diri tampil open mic dari event ke event.

Dia kemudian memutuskan bergabung ke komunitas stand up comedy di Medan dan kerap ikut tiap ada acara open mic.

Di komunitas ini ada Ridho Brado, Lolok, Indra Jegel, Gita Bebita yang ikut dalam komunitas stand up comedy.

Atas dukungan Fauzi, salah satu komika yang sudah terlebih dahulu masuk televisi, akhirnya Babe Cabiita dan peserta lainnya berangkat ke Jakarta untuk mendaftar dalam kompetisi sand up comedy.

Babe membiaya keberangkatannya ke Jakarta dengan cara menabung sebelum kemudian mendaftar kompetisinya dan biaya hidup di Jakarta.

Baca juga: Babe Cabita Pernah Cerita Idap Sakit Autoimun Langka Anemia Aplastik: Ini Penjelasannya

Agar bisa lolos tampil di televisi, Babe sangat tekun untuk membuat materi stand up comedy.

"Aku sangat ingin tampil di TV saat itu, yang lainnya santai-santai. Aku sendiri yang sibuk ngebadanin materi (untuk ikut ajang stand up)," kata Babe Cabita saat itu.

Para juru ajang Stand Up Comedy Kompas TV dibuat kagum oleh penampilan Babe Cabiita bersama 4 teman-temannya.

Penampilan Babe terbilang lucu saat itu. Hanya saja usai tampil, Babe dan temannya langsung pulang ke Medan.

Dia juga pernah mencoba ikut kompetisis stand up comedy di Metro TV. Dia pun sangat antusias mendengar kabar itu, Babe Cabiita langsung bergegas hendak memesan tiket pesawat untuk kembali ke Jakarta.

"Pas udah mau pesan (tiket), terus tiba-tiba telepon lagi, 'Be, orang Medan yang kemarin jebol kecuali lu.' Rupanya, dia salah telepon," kata Babe Cabiita. Pemberitahuan yang tak mengenakkan itu sempat buat Babe kecewa.

Padahal di antara teman-temannya, Babelah yang sangat ingin tampil di layar kaca. Namun, Babe mengikhlaskan teman-temannya untuk terlebih dahulu masuk dalam stand up comedy di Metro TV.

Belakangan dia dinyatakan menang di ajang kompetisi Stand Up Comedy Kompas TV Season 3. Penampilan dan cara pembawaan materinya dinilaisantai, lugas, diikuti dengan gaya yang berani.

Beberapa kali Babe menunjukkan kemampuannya dengan menari ala breakdance, tetapi gemulai. Gaya kesurupan dengan suara kocaknya pun menarik perhatian publik. Akhirnya, perjuangan Babe Cabiita terbayarkan dengan keluar menjadi juara 1.

Sejak saat itu kariernya ke dunia hiburan terbuka lebar. Dia jadi kerap diundang tampil stand up comedy di sejumlah program televisi.

Dia juga pernah jadi pembawa acara di beberapa acara televisi. Dia juga dipercaya jadi juri di sejumlah ajang stand up comedy.

Soal karier aktingnya di dunia film dia pernah mendapat request dari sebuah rumah produksi bahwa untuk bisa main di film mereka dia harus punya minimal 1 juta followers di media sosial.

Babe Cabita memiliki tim media sosial untuk mengelolanya hingga membuat followersnya tembus jutaan.

 "Ternyata social media kuat, walau aktingnya enggak kuat. Jadi kata PH (rumah produksi), syarat jadi pemeran utama adalah 1 juta followers, aktingnya belakangan. Dia dianggap bisa meng-influence filmnya nanti (jika folllowers banyak)," kata dia suatu ketika.

Biodata Babe Cabita:

Nama asli Priya Prayogha Pratama

Lahir 5 Juni 1989 di Medan, Sumatera Utara

Meninggal Jakarta, 9 April 2024 di usia 34 tahun

Penyebab meninggal: Anemia Aplastik

Nama populer: Babe Cabiita

Pendidikan: Universitas Sumatera Utara

Profesi: komika, aktor film

Istri: Zulfati Indraloka ​(menikah di 2017)​

Anak: 2 orang