TRIBUNNEWS.COM - Kasus antara Nikita Mirzani dengan kekasih putrinya, Vadel Badjideh tampaknya segera menemukan titik terang. 

Pasalnya, laporan atas dugaan asusila anak dan aborsi yang diduga dilakukan Vadel Badjideh telah naik ke tahap penyidikan.

Adapun Nikita Mirzani sendiri telah selesai menjalani pemeriksaan.

Total sebanyak 58 pertanyaan yang diajukan penyidik kepada Nikita dalam agenda pemeriksaan ini.

Sebentar lagi kasus putrinya akan tuntas, ibu tiga anak ini mengaku sangat lega. 

"Alhamdulillah lega udah selesai, akhirnya enggak ada BAP lagi," ujar Nikita, dikutip dalam YouTube Rasis Infotainment, Kamis (31/10/2024). 

Tinggal menunggu angin segar, Nikita pun tak sabar melihat Vadel segera menggenakan baju berwarna orange. 

"Udah selesai, tinggal nunggu (Vadel) dipanggil yang terlapornya," lanjut Nikita. 

Dengan mantap, mantan istri dari Antonio Dedola ini yakin jika sang tiktokers tersebut bakal masuk bui. 

"1 juta persen aku yakin dia pakek baju orange," tegas Nikita. 

Nikita Mirzani Siap Robohkan Rumah Vadel Badjideh Setelah Nanti Resmi Jadi Tersangka

Baca juga: Nikita Mirzani Tak Larang Lolly untuk Pacaran Lagi, Yakin Dapat Jodoh yang Lebih Baik dari Vadel

Sementara itu, Nikita Mirzani tertawa ketika diingatkan soal niatnya untuk merobohkan rumah Vadel Badjideh dan keluarga.

Sebab, beberapa waktu lalu Nikita mengklaim bahwa biaya renovasi rumah Vadel menggunakan uang milik Lolly, putrinya.

Nikita yang tidak ikhlas berencana untuk merobohkan rumah itu, setelah nanti semua tuduhannya di Polres Metro Jakarta Selatan terbukti.

"Jadi (robohin rumah Vadel)," kata Nikita Mirzani sembari tertawa. 

Nikita bahkan sudah berkonsultasi ke pihak terkait soal rencana untuk merobohkan rumah Vadel dan keluarga.

Baca juga: Nikita Mirzani Yakin Satu Juta Persen, Vadel Badjideh Akan Jadi Tersangka

Namun dikatakan Nikita, nantinya akan ada sedikit perubahan rencana karena alat berat tidak bisa masuk ke sekitaran rumah Vadel dan keluarganya.

"Tadi udah konsultasi juga boleh enggak dirobohin rumahnya, tapi katanya gak bisa masuk mobil buat hancurin rumahnya," beber Nikita.

Nikita pun berencana menyewa tukang, sekiranya ada 20 orang yang akan dikerahkan untuk merobohkan rumah Vadel.

"Jadi terpaksa sewa tukang," ujarnya.

"Mungkin 20 orang untuk robohin rumahnya," lanjut Nikita.

Dugaan soal renovasi rumah menggunakan uang Lolly, jadi salah satu hal yang sering dipermasalahkan Nikita.

Dirinya tidak terima ketika uang yang diberikan untuk Lolly sekolah dan biaya hari-hari, dipergunakan untuk merenovasi rumah orang lain.

(Tribunnews.com, Rinanda/Bayu)