Biasanya Cengengesan, Vadel Badjideh Murka karena Kehadiran 2 Orang Ini di Kantor Polisi
Menurut Vadel Badjideh, dua orang itu adalah biang kerok yang mengubah alur cerita sehingga membuat dirinya kini berurusan dengan hukum.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Vadel Badjideh biasanya tenang, bahkan masih bisa cengengesan sambil joget-joget, meski berurusan dengan masalah hukum buntut laporan Nikita Mirzani.
Namun, kali ini raut wajahnya kelihatan serius. Ia marah besar setelah tahu ada orang berinisial C dan Y juga hadir di Polres Metro Jakarta Selatan.
Menurut dia, dua orang itu adalah biang kerok yang mengubah alur cerita sehingga membuat dirinya kini berurusan dengan hukum.
"Kalian belum pernah lihat gua marah kan, selama ini tuh gua diam-diam aja," seru Vadel di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2024).
Ia mengklaim hubungannya dengan Lolly selama pacaran baik-baik saja. Masih dalam batas wajar. Namun, Y dan C bikin cerita yang tidak-tidak.
"Gua posesif ke dia buat menjaga dia, biar ucapannya enggak dibuat blunder atau diputar. Dari awal datang ke Indonesia sih Lolly, kami sudah diancam sama slot atau judi online," ucapnya.
Vadel menyebut kalau yang mengancam dirinya dan Lolly adalah C, dengan membawa masalah mengenai judi online.
"Ancamannya gini, 'Kalau Lolly tidak membayar nih utangnya, gua bakal sebarin kalau lu (Vadel) yang pakai duit Lolly' Itu yang ngucap sih C ini. C ini saksi juga dalam laporan ibunya Lolly, jangan kabur kaburan di," jelasnya.
Bahkan diakui Vadel, C ini berani datang ke Y dan Nikita Mirzani, ibunda Lolly dengan cerita tentang judi online tersebut.
"Gua punya obrolan C sama ibunya Lolly. Pokoknya buat ibunya Lolly jgn percaya sama c dia muka dua. Dia harus tanggung jawab," ungkapnya.
Vadel Badjideh pun meminta kepada C untuk mengungkap masalah yang sebenar-benarnya, kalau tidak ia yang akan membawa masalah tersebut ke ranah hukum dan menyesal atas apa yang sudah dilakukan kepadanya.
"Katanya bapanya dia enggak ada kata maaf kalau dia benar. Ya jangan sampai dia yang minta maaf sama gua," ujar Vadel Badjideh. (Ari Puji Waluyo).