Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Hamish Daud Ingin Cari Keadilan Usai Nama Baiknya Dicemarkan

Hamish Daud berupaya mencari keadilan usai menjadi korban pencemaran nama baik dan pencatutan startup Octopus yang bergerak di bidang bank sampah.

Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Hamish Daud Ingin Cari Keadilan Usai Nama Baiknya Dicemarkan
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Hamish Daud berupaya mencari keadilan usai menjadi korban pencemaran nama baik dan pencatutan startup Octopus yang bergerak di bidang bank sampah. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hamish Daud berupaya untuk mencari keadilan usai menjadi korban pencemaran nama baik dan pencatutan startup Octopus yang bergerak di bidang bank sampah.

Masalah ini menurut Hamish Daud sudah mencorengkan nama baiknya, padahal ia hanya menjadi korban.

Baca juga: Selain Pencemaran Nama Baik, Hamish Daud Juga Rencana Laporkan Dugaan Penggelapan Dana

Sebab Hamish Daud diduga tidak membayar gaji karyawannya selama tiga bulan. 

"Saya di sini sebagai korban ya jadi saya cuma pengen cari keadilan aja," kata Hamish Daud ketika ditemui di Polda Metro Jaya belum lama ini.

Hamish melanjutkan sudah memiliki banyak bukti untuk bisa melaporkan masalah ini ke polisi. 

Baca juga: Hamish Daud Akan Laporkan Seseorang atas Dugaan Pencemaran Nama Baik, Benarkah Soal Gaji Karyawan?

"Cukup lama ya, tapi sekarang kita uda riset dan bongkar lumayan banyak. Jadi kita banyak belajar juga, ya saya banyak belajar juga," ujar Hamish.

Berita Rekomendasi

"Yang jelas saya sebagai korban di sini," tandasnya.

Diketahui masalah ini bermula pada 2022, ketika Hamish di-endorse oleh perusahaan tersebut karena program pelestarian lingkungan yang ditawarkan. 

Suami Raisa ini kemudian tertarik untuk terlibat.

Namun perusahaan tersebut tidak berjalan sesuai harapan di tengah jalan. Hamish bahkan dituduh tidak membayar gaji karyawan.

Suami penyanyi Raisa itu kemudian mengklarifikasi bahwa dia bukan lah direktur utama perusahaan Octopus.

"Itu ada hubungan sama lingkungan ya, tujuan saya itu untuk bersihin lingkungan Indonesia aja, tapi ternyata di belakang layar ada kejadian-kejadian," tandansya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas