TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tio Pakusadewo tetap tidak lupa sama Alquran, meskipun hidupnya terpuruk. 

Tio Pakusadewo mengakui mulai membaca Alquran lagi, ketika dirinya ditangkap atas kasus narkotika di Polda Metro Jaya.

Baca juga: Dengar Cerita Putri Tio Pakusadewo soal Perlakukan Vadel ke Lolly, Kuasa Hukum Nikita Mirzani: Sadis

"Jadi pas di penjara saya baca Alquran lagi, itu karena saya bertemu dengan narapidana teroris (Napiter) Ali Imron," kata Tio Pakusadewo ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (11/3/2025).

Tio menceritakan bagaimana pertemuannya dengan Ali Imron, kala itu aktor gaek dengan Napiter itu berada dalam rutan yang sama di Polda Metro Jaya.

"Jadi saat itu Ali Imron datangi sel saya. Kemudian dia mengajarkan saya mengaji," ucapnya.

Tio diajarkan mengaji dengan metode yang diberikan oleh Ali Imron. Ia pun mengikuti dengan khusyuk sampai akhirnya bisa lagi membaca Alquran.

"Yang diterapkan gak perlu mengingat, lihat bentuknya aja. Kemudian mengetahui dan mengingat suaranya. Cara nya dia tuh kena ke saya. Bentuknya tahu suaranya tahu," jelasnya.

Tio Pakusadewo pun menganggap Ali Nurdin sama dengannya, sama sama narapidana yang harus mempertanggungjawabkan perbuatannya, sehingga ia tak sungkan diajarkan mengaji di penjara.

"Karena kita punya kedekatan aja. Dia sering datang ke sel saya, bedanya dia ahli bom saya ahli bong," ujar Tio Pakusadewo. (ARI).