Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hubungan Bastian Steel dan Sitha Marino telah berjalan selama lima tahun. 

Meski begitu, Bastian Steel mengaku tak ingin terburu-buru menikah walaupun Sitha Marino sudah mulai menyinggung soal keseriusan hubungan mereka.

Baca juga: Sempat Canggung, Bastian Steel Bersyukur Kini Sudah Akrab dengan Putri Marino, Kakak Kekasihnya

"Ya namanya perempuan boleh lah me-request soal keseriusan, soalnya kan kalau dibilang lama, udah lima tahun udah cukup lumayan lah kalau pendekatan," kata Bastian di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Senin (3/3/3025).

Namun sejauh ini Bastian menegaskan bahwa keputusan untuk menikah bukan hanya ada di pihaknya. Ia juga sudah bertanya mengenai keseriusan hubungan ini kepada Sitha.

"Sitha juga nggak memburu-burukan cuma memberikan kayak 'ya nggak apa-apa beb, aku cuma minta aja, setahun lagi ye, dua tahun lagi ye', maksudnya supaya mungkin lebih fokus lagi aja sama hubungannya," ucap Bastian.

Walaupun Bastian telah menerima permintaan dari Sitha untuk menikah, namun ia tidak merasa risih. Ia justru bersyukur karena bisa berkomunikasi dengan baik bersama kekasihnya.

Ini kemudian menjadi salah satu cara membuat hubungan mereka menjadi lebih baik apabila ingin menikah.

"Nggak lah, santai aja, untungnya Sitha tipe orang yang bisa diajak komunikasi, jadi aku bilang 'oke beb, aku coba terima permintaan kamu, tapi efeknya kamu tahu kan bakal gini gini gini', dari Sitha sendiri tahu dan kita nggak boleh ambil step yang terlalu cepat yang akhirnya justru malah ke kita juga, yang bikin nggak works, nggak sukses, yah doain aja, karena Bastian mau serius juga abis ini," ungkapnya.

Bastian menjelaskan bahwa ia tidak ingin pernikahannya kelak mengalami kegagalan. Alasan ini sih diungkap oleh Bastian kepada Sitha untungnya tidak terburu-buru menikah.

Sebab menikah butuh kesiapan mental dan kedewasaan, bukan sekadar memenuhi ekspektasi.

"Ya kalau menikah itu jangan sampe gagal, itu sih intinya efek yang bisa Bastian bilang, kalau memaksakan untuk menikah itu hati kita belum dewasa satu sama lain buat hubungan itu ngapain gitu dipaksain buru-buru, lebih ke pendewasaan dalam hubungan," tegasnya.

Ketika ditanya apakah ia merasa takut untuk menikah, Bastian membantah. 

Ia hanya ingin memastikan bahwa ketika dirinya dan Sitha menikah, mereka benar-benar siap dalam segala aspek, termasuk membangun keluarga baru dan kesiapan finansial.

"Membangun keluarga itu kan nggak kayak, yaudah kita nikah aja. Kan nggak mungkin. Kita membangun keluarga baru, finansial juga berdua, mungkin tiba-tiba dikasih rezeki punya momongan. Itu complicated lah, nggak segampang yang kita kira, karena Babas sama Sitha nggak mau gagal," tandasnya.