Sosok Mat Solar di Mata Keluarga, Terlihat Humoris Namun Tegas
Idham menambahkan ayahnya itu tidak meninggalkan kata-kata terakhir sebab sejak 2022 Mat Solar sulit untuk berkomunikasi
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Idham Aulia mengenang sosok sang ayah, Nasrullah atau lebih dikenal dengan Mat Solar.
Mat Solar semasa hidupnya dinilai tegas dalam membimbing ketiga putranya.
Walaupun terlihat harmonis namun sisi serius dari pemeran Bang Juri dalam sitkom Bajaj Bajuri itu terlihat jelas.
"Ayah kan kalau dilihat secara ini kayaknya humoris gitu, padahal sih sebenarnya gak terlalu humoris-humoris banget gitu Ayah," kata Idham usai pemakaman di TPU Haji Daiman, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (18/3/2025).
Namun demikian Mat Solar merupakan sosok ayah yang penyayang terhadap keluarga.
"Tapi Ayah tuh orangnya serius gitu, Ayah tuh penyayang banget, dan ya imam lah buat saya. Bener-bener, role model lah buat saya," ujar Idham.
Baca juga: Kondisi Terakhir Mat Solar sebelum Meninggal Dunia, Ternyata sang Istri Sempat Beri Tindakan Uap
Idham menambahkan ayahnya itu tidak meninggalkan kata-kata terakhir sebab sejak 2022 Mat Solar sulit untuk berkomunikasi.
Pesan yang diingat oleh Idham ketika ayahnya itu meminta ketiga anaknya tidak meninggalkan salat.
"Ayah itu nggak ada komunikasi itu dari 2000, bukan nggak ada komunikasi sih, sebenarnya lebih tepatnya dia udah nggak bisa berbicara lagi gitu ya, itu di tahun kalau nggak salah itu terakhir serangan stroke yang terakhir tuh 2022," beber Idham.
"Jadi stroke itu kan berkali-kali, dari start Ayah tuh 2015, 2018, terus terakhir tuh 2022," lanjutnya.
Kondisi tersebut membuat penyakit lain menyerah tubuh Mat Solar.
Keluarga beberapa kali sempat memberikan dukungan dengan mendatangkan rekan dan sahabat ke rumah seperti Rieke Diah Pitaloka.
"Mulai dari situ tuh mulai banyak gejala-gejala akhirnya dia nggak bisa ngomong gitu. Tapi saya selalu coba datengin teman-teman kuliahnya Ayah gitu ya," beber Idham.
Upaya itu dilakukan agar Mat Solar bisa terus tersenyum dan merasa bahagia di tengah sakit yang diderita.
"Karena Ayah ini cuma bisa ketawa nih sama teman-teman kuliah, sama teman-teman main sinetronnya doang gitu, sama kita-kita susah nih gitu," tandasnya. (Tribunnews.com/Fauzi Alamsyah)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.