Agensi Kim Soo Hyun Bantah Tuntut Ganti Rugi dari Kim Sae Ron, Tegaskan Soal Finansial Selesai
Agensi Kim Soo Hyun, Gold Medalist, membantah tuduhan mereka menuntut ganti rugi dari mendiang aktris Kim Sae Ron.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor Korea Selatan Kim Soo Hyun tengah menjadi sorotan, terutama di Korea begitupun Indonesia khususnya pecinta K-Drama.
Terbaru, agensi Kim Soo Hyun, Gold Medalist, membantah tuduhan mereka menuntut ganti rugi dari mendiang aktris Kim Sae Ron.
Baca juga: Keluarga Mendiang Kim Sae Ron Tuntut Permintaan Maaf Kim Soo Hyun
Agensi menjelaskan surat yang dikirim bukanlah tuntutan pembayaran kembali, melainkan pemberitahuan hukum kedua sebagai bentuk komunikasi prosedural.
"Kami tidak pernah menuntut ganti rugi dari Kim Sae Ron dalam keadaan apa pun," kata Gold Medalist, dikutip Tribunnews dari Korea Times, Kamis (20/3/2025).
Mereka juga menepis klaim Kim Sae Ron harus mengganti kerugian produksi akibat unggahan media sosial atau interaksi dengan aktor lain dalam agensi yang sama.
Baca juga: Agensi Kim Soo Hyun Ingin Temui Ibunda Mediang Kim Sae Ron untuk Klarifikasi Skandal
Gold Medalist mengklarifikasi mereka tidak memaksa Kim Sae Ron membayar kembali utangnya, melainkan telah bekerja sama dalam menyelesaikan kompensasi terkait kasus mengemudi dalam keadaan mabuk.
Berkat upaya tersebut, jumlah utang dikurangi menjadi sekitar 700 juta won.
"Kim Sae Ron menghadapi kesulitan dalam melanjutkan kariernya, dan kami akhirnya memutuskan pada Desember 2023 bahwa ia tidak lagi mampu membayar utang tersebut, jadi kami memprosesnya sebagai penghapusan utang," ungkap agensi.
Penghapusan utang ini tercatat dalam laporan audit pada 1 April 2024, yang menyatakan bahwa utang tersebut telah dihapuskan pada 31 Desember 2023.
Agensi Kim Soo Hyun itu menegaskan, pemberitahuan hukum kedua yang dikirimkan hanya bertujuan mengomunikasikan kesiapan mereka untuk membahas metode dan jadwal pembayaran.
"Jadi itu bukan tuntutan, tetapi pemberitahuan yang menyatakan niat kami untuk bekerja sama dalam masalah ini," jelas mereka.
Gold Medalist juga merinci surat pertama dikirim untuk memberi tahu bahwa utang telah diklasifikasikan sebagai tidak dapat ditagih dan dihapuskan, guna menghindari potensi tanggung jawab hukum bagi para eksekutif perusahaan.
Mereka menekankan surat kedua bertujuan menjelaskan alasan di balik yang pertama, bukan sebagai bentuk tekanan.
"Karena periode pembayaran pinjaman telah jatuh tempo, jika kami tidak menindaklanjuti, para eksekutif dapat menghadapi tanggung jawab pidana, sehingga pemberitahuan kedua dikeluarkan," jelas agensi.
Gold Medalist menutup pernyataan dengan memastikan masalah keuangan antara mereka dan Kim Sae Ron telah sepenuhnya terselesaikan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.