Nikita Mirzani Dipenjara, Lolly Sebut Jadi Titik Terburuk dalam Keluarga: Ini Terlalu Down
Nikita Mirzani dipenjara atas kasus pemerasan dan TPPU, Lolly sebut situasi saat ini menjadi kondisi terburuk dalam keluarganya.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Ayu Miftakhul Husna

TRIBUNNEWS.COM - Nikita Mirzani, sebagai ibu dari tiga anak harus ditahan atas kasus pemerasan dan TPPU, Lolly menyebut ini adalah situasi terburuk dalam keluarganya.
Diketahui, masalah yang tiada habisnya membuat Lolly mengungkapkan hal tersebut.
Namun titik di mana Nikita Mirzani harus mendekam di rutan adalah titik terendah mereka.
Sebelumnya Nikita Mirzani harus bergelut dengan masalah Laura Meizani alias Lolly yang kabur hingga mengalami keguguran.
Lolly yang didapati menjalin hubungan dengan Vadel Badjideh pun kian memperpanjang masalah.
Vadel Badjideh kini telah ditahan setelah menjadi tersangka kasus dugaan persetubuhan anak di bawah umur.
Kini hubungan Nikita Mirzani dan Lolly telah membaik. Putri sulungnya bahkan telah meminta maaf pada sang ibunda.
Kasus tersebut baru usai, Nikita Mirzani yang gantian berurusan dengan hukum.
Nikita Mirzani dan sang asisten, Mail terjerat kasus pemerasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang dilaporkan Reza Gladys.
Nikita dan Mail harus ditahan di Polres Metro Jaya selama penyelidikan.
Baca juga: Nikita Mirzani Dipenjara, Lolly Mulai Bantu Jualan Lewat Live, Penampilannya Dipuji
Merasa keluarganya terus saja dihadang masalah, Lolly mengaku banyak orang yang iri dengan keluarganya.
Hal tersebut diungkap Lolly saat berkumpul dengan adik-adik serta omnya untuk berbuka puasa pada 16 Maret 2025 lalu.
"Aku kangen banget (sama Mimi). Dengan masalah ini pastinya sedih, adek-adek aku gak bisa kumpul, yang biasanya ada ini gak ada. Pasti ada sosok kekurangan," ucap Lolly dikutip dari YouTube Crazy Nikmir Real pada Kamis (20/3/2025).
Lolly mengaku kesulitan menjelaskan pada kedua adiknya dimana keberadaan Nikita Mirzani.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.