Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Lin Dan Bela Aksi Bulutangkis Sabun

Meski strategi itu berbuah sanksi diskualifikasi oleh pihak penyelenggara.

Editor: Ravianto
zoom-in Lin Dan Bela Aksi Bulutangkis Sabun
zimbio
Lin Dan 

TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Pebulutangkis nomor satu dunia asal China, Lin Dan, mendukung strategi rekan-rekannya di cabang bulutangkis dalam mengarungi persaingan di Olimpiade London 2012. Meski strategi itu berbuah sanksi diskualifikasi oleh pihak penyelenggara. 

Sebelumnya, ganda putri China, Yu Yang/Wang Xiaoli, bersama enam pebulutangkis putri lainnya didiskualifikasi dari Olimpiade London 2012 oleh Komisi Disiplin BWF. Pasalnya, mereka dianggap 'bermain sabun' di laga terakhir penyisihan grup demi mendapat posisi bagus di babak perempat final.

Lin Dan menilai BWF tidak bisa menjatuhkan kesalahan kepada pemain. Menurutnya, kesalahan lebih dikarenakan format kompetisi yang memiliki celah untuk dilakukan manipulasi oleh para peserta. "Ini bukan kesalahan mereka (pemain)," kata Lin Dan seperti dilansir Yahoosport, Kamis, 2 Agustus 2012. 

"Seharusnya setiap kali mereka (BWF) menetapkan regulasi, ada potensi situasi yang harus menjadi pertimbangan mereka. Saya tidak mengerti mengapa harus ada babak grup (tidak langsung sistem gugur)," lanjutnya.

Kejadian seperti ini memang bukan kali pertama terjadi di sebuah turnamen bulutangkis. Kasus serupa yang mencolok pernah terjadi di Kejuaraan Dunia Inggris 2003. Kala itu, dua pemain China, Yang Wei dan Zhang Jiewen mendapat tegursan wasit karena dinilai coba mengalah di perempat final.

"Sudah jelas apa yang terjadi. Karena sudah banyak pemain yang menunjukkan bagaimana aturan tersebut bisa diakali. Jadi saya tidak benar-benar menyalahkan pemain atas apa yang terjadi. Mereka hanya memainkan sistem yang berlaku," tegas Super Dan.

"Ini adalah format kompetisi yang salah. Pihak BWF sudah diperingatkan tentang hal ini. Tapi mereka tetap memutuskan untuk memperkenalkan format seperti ini ketimbang format lain di Olimpiade," tandasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas