TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sukses dengan kompetisi Liga Mahasiswa Basket, LIMA kini kembali hadir dengan kompetisi Liga Mahasiswa cabang badminton. Kompetisi yang akan dilakukan pada 13-14 April, 27-28 April, 4-5 Mei, 18-19 Mei, dan 1-2 Juni, bertempat di Sport Hall Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

“Secara infrastruktur kampus UPI sangat memadai untuk event ini. Selain itu, animo masyarakat Bandung untuk cabang olahraga badminton sangat tinggi,” jelas Ryan Gozali di Gedung Dikti, Kamis (11/4/2013).

Menurut Ryan, di setiap kompetisi yang dilaksanakan terdapat tiga pilar mendukung. Pertama, setiap kampus hanya boleh mengirim satu tim. Kedua, setiap peserta harus memiliki IPK minimal 2,0 dan yang ketiga, peserta harus memiliki social responsibility.

“Kami berharap tidak hanya berprestasi dalam hal olahraga, peserta kompetisi LIMA juga peduli dengan lingkungan sekitar,” tuturnya.

Acara ini dihadiri pula oleh Basri Yusuf, pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

“Kompetisi Liga Mahasiswa sangat bagus, selain mengasah ketrampilan fisik, liga ini juga menanamkan nilai-nilai sosial di dalam pesertanya,” kata Basri Yusuf.

Dalam musim perdananya, LIMA cabang badminton akan diikuti oleh 18 tim dari 11 universitas yang terdiri dari 11 tim putra dan tujuh tim putri. Para peserta ini mewakili universitas dari Blibli.com West Java Conference (region Jawa Barat) dan Air Mineral Prima Greater Jakarta Conference (region Jakarta).

Universitas tersebut antara lain: Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Pelita Harapan, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Budi Luhur, Institut Teknologi Telkom, Universitas Jenderal Ahmad Yani, Universitas Komputer Indonesia, STKIP Pasundan, Universitas Widyatama, dan Universitas Pendidikan Indonesia.