TRIBUNNEWS.COM, AUSTIN - Tim Gresini Moto2 mengaku kecewa terhadap hasil yang diraih pebalap Indonesia Doni Tata Pradita saat berlaga di Sirkuit Austin, Texas, AS, Minggu (21/4). Menurut tim asal Italia itu seharusnya Doni bisa tampil lebih baik mengingat dia telah menujukkan tanda-tanda positif di pemanasan Minggu pagi.

“Setelah sempat menujukkan tanda-tanda positif dalam pemanasan, Doni Tata Pradita tidak mampu mengambil keuntungan penuh saat grand prix Amerika Serikat,” kata tim Gresini Moto2 kepada dapurpacu.

Dijelaskan Gresini terpaksa harus berjuang dengan getaran dari bannya sehingga hanya mampu menyelesaikan balapan di urutan ke-30. Posisi ini menempatkan Doni sebagai pebalap kedua terakhir dengan selisih waktu lebih lambat sekitar 1,8 menit dari peraih podium pertama, Nicolas Terol.

Sementara itu, Doni juga merasa tidak puas atas hasil yang diperolehnya pada seri kedua Moto2 itu. “Saya tidak senang karena pagi hari saya yakin bisa menjalani balapan dengan baik. Saya berjuang menahan getaran dari ban,” ungkap Doni.

“Saya sudah benar-benar mencoba yang terbaik dan meningkatkan performa. Saya mendapatkan tanda-tanda positif pagi ini, tapi kecewa saat menjalani balapan.”

Bos tim Gresini, Fausto Gresini, bahkan mengatakan pencapaian Doni di Austin sebagai sesuatu yang memalukan. “Ini memalukan sebab ban yang kami miliki belum bisa mengangkat potensi (Doni Tata) Pradita. Kita bisa melihatnya dari pemanasan pagi,” ucap Fausto.

Bolanews/Eky Rieuwpassa