TRIBUNNEWS.COM – Buntut dari tabrakan dari belakang yang dilakukan oleh Romain Grosejan kepada Daniel Ricciardo di grand prix F1 Monaco, pembalap Toro Rosso, Ricciardo secara terang-terangan menyebut pembalap Lotus Renault, Grosjean sebagai pembalap idiot.

Dalam situasi balapan yang ketat dekat dengan tikungan, Grosjean masih tetap memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi. Hasilnya, moncong mobil dia menghantam bagian belakang mobil Ricciardo hingga terpental keluar trek. Tentu saja, Ricciardo geram.

"Kadang, saat hal seperti ini terjadi, kita tak bisa meluapkan emosi dengan berteriak memaki-maki. Saya juga tak bisa memarahi Grosjean. Ini memang momen yang mengecewakan dan sangat tidak menyenangkan, tapi saya tak mau buang-buang energi dengan memuntahkan kemarahan. Saya hanya mengatakan "kamu idiot', itu saja," kata Ricciardo seperti dilansir espn F1.

Pengaruh dari ditabrak Grosjean menurutnya sangat parah. Ia rugi besar tak bisa meraih tambahan poin. Sesaat setelah ditabrak, mobil balap masih bisa berjalan dan dia masih bisa mengendarainya.

"Namun kerusakan di bagian roda belakang makin lama makin berat," kata Ricciardo di blog tim Toro Rosso.

"Saya tak kaget Romain Grosjean akhirnya mendapatkan hukuman. Kami sama-sama sempat dipanggil di kantor steward bersama. Tapi sayang, saya tak perlu banyak bicara. Mereka punya data dan saat saya melihat rekaman video, saya melihat begitu parah kondisinya," katanya.

Ricciardo yang sempat berada di posisi 13 pada balapan ini tak bisa menyelesaikan balapan setelah mengalami masalah pada ban belakangnya. Masalah di ban belakang itu muncul setelah sebelumnya dia ditabrak oleh Grosjean di lap 61.

Akibat insiden ini, Grosjean dihukum pengurangan posisi start 10 grid pada balapan selanjutnya di grand prix F1 Kanada, 9 Juni mendatang. (Tribunnews.com/mba)