Belum Pernah Juara, Lewis Hamilton Mulai Frustrasi
Belum pernah menginjak podium pertama musim ini, Lewis Hamilton pun sepertinya mulai terlihat frustrasi.
Penulis: Deny Budiman
TRIBUNNEWS.COM – Belum pernah menginjak podium pertama musim ini, Lewis Hamilton pun sepertinya mulai terlihat frustrasi. Pembalap Mercedes AMG ini mengatakan, Red Bull Racing, dan Ferrari terlalu cepat hingga sulit untuk disalip.
Lewis Hamilton berhasil menempati podium ketiga pada GP Kanada, Senin dini hari (10/6/2013). Hasil ini sebenarnya jauh lebih baik dibandingkan seri sebelumnya di GP Monako dimana ia hanya finis di peringkat keempat.
Di balapan tersebut, Hamilton mengawali balapan dari posisi kedua, di belakang pembalap Red Bull, Sebastian Vettel, sementara pembalap Ferrari, Fernando Alonso start dari posisi keenam.
Sebastian Vettel segera melesat, tak terkejar lagi oleh lawan-lawannya, sedangkan Alonso perlahan mengejar dan menyalip para pembalap yang di depan, termasuk Hamilton.
Balapan itu, kata Hamilton, menjadi bukti sahih kesekian-kalinya bahwa kecepatan mobilnya, W04 kalah jauh dibandingkan mobil RB9-nya Vettel, maupun Ferrari F138 yang dikendarai Alonso.
Terlebih di saat di trek lurus zona DRS (Drag Reduction System). "DRS ganda memberikan sedikit masalah karena Ferrari amat kencang saat menggunakannya. Mustahil menahannya dan bahkan saat kami menggunakan DRS, karena kecepatan kami terbatas dan saya tak bisa menyalipnya," kata juara dunia 2008 saat bersama McLaren itu.
"Saya mencoba sebisa saya. Saya mendekat begitu dia melewati saya, tetapi secara umum dia terlalu cepat bagi saya. Saya merasa seperti sedang dikejar banteng. Tetapi Anda tahu, hasil ini tetap bagus untuk saya mengingat orang-orang ini amat cepat," kata pembalap berusia 28 tahun itu.
Lewis Hamilton belum sekalipun memenangi balapan dari tujuh seri yang sudah digelar. Capaian terbaiknya adalah finis posisi tiga yang didapatnya di GP Malaysia, GP Cina, dan GP Kanada akhir pekan lalu.
Hasil-hasil itu menempatkannya di posisi empat klasemen pembalap dengan 77 poin di bawah Kimi Raikkonen (88 poin), Fernando Alonso (96) poin), dan Sebastian Vettel di puncak klasemen sementara dengan 132 poin.
Lewis Hamilton juga makin terbebani dengan kemenangan yang dicatatkan rekannya, Nico Rosberg di balapan Monako lalu. Hal itu membuat nama besarnya benar-benar dipertaruhkan. Bagaimanapun, Hamilton adalah pembalap utama di timnya.
"Rosberg sudah menang. Jadi saya harus memenangi balapan juga agar saya tidak merasa dikutuk. Saya tidak akan pernah bahagia sampai berhasil menjadi juara. Saya tidak menginginkan yang lain. Saya hanya ingin menang. Kanada sebenarnya sangat bagus. Namun saya tidak menang," kata Hamilton seperti dilansir Autosport, Selasa (11/6/2013).
Pembalap asal Inggris tersebut bertekad menang di balapan seri Silverstone 30 Juni mendatang. Sebab, dia akan bermain di depan publiknya sendiri. "Silverstone akan sangat menantang untuk kami. Kami harapkan tidak ada masalah di sana," ujar Hamilton. (Tribunnews.com/den)