Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Silaturahmi IOA dan Pencak Silat

Rencana Anton Suseno dan kawan-kawan dari IOA menggelar 'silaturahmi' diantara anggota

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Silaturahmi IOA dan Pencak Silat
ist
Pengurus IOA bertemu ketua KOI Rita Subowo (tengah) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rencana Anton Suseno dan kawan-kawan dari Indonesia Olympian Association (IOA) menggelar 'silaturahmi' diantara anggota IOA, atlet-atlet pelatnas SEA Games Myanmar, dan 'stakeholder' atau pemangku kepentingan olahraga, terus bergulir.

Silaturahmi itu akan digelar 12 November 2013 di Hotel Century, Senayan. Menuju ke acara puncak perayaan tiga tahun terbentuknya IOA itu, Anton Suseno dkk sudah melakukan serangkaian 'anjangsana' ke beberapa tokoh olahraga nasional.

Mereka sudah diterima oleh Ketua KOI Rita Subowo, mantan ketua umum KONI Pusat, Wismoyo Arismunandar dan Agum Gumelar, Ketua Umum KONI Pusat saat ini Tono Suratman, dan Menteri Perindungan Anak & Pemberdayaan Perempuan, Linda Amelia Sari Agum Gumelar.

Masih ada beberapa pejabat yang ingin ditemui Anton dkk, yakni Menpora Roy Suryo, Meneg BUMN Dahlan Iskan, Menko Kesra Agung Laksono, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, dan Ketua DPR Marzuki Alie.

Keinginan dihadirkannya jajaran menteri dan ketua DPR di acara 'annyversari' III IOA itu tak bisa dilepaskan dari diperlukannya dukungan 'all-out' pemerintah dalam menjadikan pencak silat sebagai cabor resmi Olimpiade.

Sehubungan dengan itu, pada acara IOA 12 November nanti ada eksebisi pencak. Kedepannya, pencak silat bisa menjadi cabor eksebisi di Asian Games Incheon, 2014.

"Pencak silat sebelumnya pernah dieksebisikan di Asian Games 2002, Busan, Korsel," kata Anton Suseno, Presiden IOA. (tb)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas