Ferrari Sensor Twitter Fernando Alonso
Menghadapi persaingan Formula satu musim 2014, tim Ferrari mulai memberlakukan aturan ketat
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM – Menghadapi persaingan Formula satu musim 2014, tim Ferrari mulai memberlakukan aturan ketat. Mereka akan melarang personilnya termasuk Fernando Alonso menggunakan twitter untuk mengungkapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan masalah internal di tim Kuda Jingkrak. Ferrari akan menerapkan sensor twitter kepada pembalapnya.
Hal yang cukup kontroversial itu disampaikan oleh bos tim Ferrari, Luca di Montezemolo saat wawancara di televisi Italia, RAI 1. Dia menegaskan akan melarang semua pekerjanya untuk berbicara terkait Ferrari dan menuliskannya di akun twitter.
Aturan itu berlaku untuk semuanya, tidak terkecuali Fernando Alonso dan juga Kimi Raikkonen. Keduanya boleh memanfaatkan twitter untuk berinteraksi dengan penggemar, namun untuk urusan kerja dan masalah internal tim, Ferrari melarangnya.
Semua pernyataan tim hanya boleh dari tim Ferrari secara resmi bukan dari kicauan twit Alonso maupun Raikkonen tapi hanya dari kicauan di akun resmi Ferrari, (@insideFerrari).
"Saya akan melarangnya, maksudnya Alonso dan juga semua orang di Ferrari boleh menuliskan apapun yang mereka mau di akun twitter. Tapi ketika masalahnya berkaitan dengan masalah Ferrari. semua itu hanya boleh diumumkan oleh Ferrari," kata Luca di Montezemolo seperti dilansir Marca.
Dengan aturan tersebut, Montezemolo menjelaskan diharapkan situasi dan atmosfir tim bisa tenang tanpa ada spekulasi yang tidak jelas. "Itu penting dilakukan menurut pendapat saya. Saya katakan selama satu tahun ke depan, kita perlu mengontrol prilaku kita," kata Montezemolo.
Ferrari berambisi untuk menjadi juara tahun depan. Mereka sudah melakukan perbaikan. Pada akhir musim 2013, Ferrari menempati urutan ketiga pada klasemen akhir konstruktor dengan mengumpulkan 354 poin. Mereka ada di bawah juara bertahan Red Bull dan Mercedes.
Meski demikian, Alonso masih bisa menjadi runner-up di klasemen akhir pembalap dengan mengoleksi 242 poin. Ia hanya kalah dari juara bertahan, Sebastian Vetel yang mengemas 397 poin.
Mulai musim depan Formula 1 akan mengalami perubahan terbesar sejak 2006. Federasi Otomotif Dunia (FIA) akhirnya memutuskan mengubah aturan teknis untuk musim balapan 2014. Musim 2014 Formula 1 akan kembali ke era mesin turbo layaknya pada dekade 80-an. Dengan konfigurasi enam silinder berbentuk V berkapasitas 1,6 liter yang mampu menghasilkan sekitar 760 tenaga kuda.
Selain itu, FIA membatasi konsumsi bahan bakar dari 150 menjadi 100 kg dan kecepatan rotasi mesin menjadi cuma 15.000 rpm untuk musim depan. (Tribunnews.com/mba)