TRIBUNNEWS.COM – Petenis Rusia, Maria Sharapova mengikuti jejak Serena Williams tersingkir di babak Keempat Australia Terbuka 2014. Unggulan ketiga itu tak menjadikan gelombang panas sebagai alasan yang membuat dia kalah dari Dominika Cibulkova dari Slovakia dengan skor 6-3, 4-6, dan 1-6 di Rod Laver Arena, Senin (20/1/2014).

Peraih empat juara turnamen grand slam itu menilai kegagalannya di Australia Terbuka tahun ini adalah karena dia belum cukup banyak merasakan pertandingan. Maria Sharapova berusaha berpikir secara positif melihat kegagalannya. Bukan karena faktor cuaca yang panasnya sempat mencapai 44 derajat celcius.

Ia baru menjalani dua turnamen saja setelah kembali pulih dari cedera bahu kanan yang dialaminya sekitar lima bulan. Sehingga, menembus babak Keempat saja menurutnya sudah jadi tanda yang bagus untuk permainannya tahun ini.

"Saya perlu melihatnya secara positif. Dalam empat atau lima bulan terakhir ini Saya belum banyak bertanding di beberapa turnamen tenis. Lolos Babak Keempat saja sudah bagus," kata Sharapova yang pernah jadi juara Australia Terbuka 2008 dan juga selalu kalah di dua kali kesempatan pertandingan babak final setelahnya.

"Jadi, tentu saja Saya ingin merasakan lebih banyak pertandingan lagi sebelum turnamen Grand Slam, tapi seperti inilah kesempatan yang saya dapatkan."

Maria Sharapova yang merupakan unggulan ketiga tak bisa mengembangkan permainan pada set penentuan. Ia mengalami kesulitan saat melepaskan servis-servis keras. Pada set ketiga saja, dia melakukan tujuh kali double-faults. Dia membuat 45 kali unforced errors saat berusaha untuk mengejar ketertinggalan.

Melewati laga yang menguras kekuatan fisik, Maria Sharapova juga sempat mendapatkan perawatan medis setelah tuntas set kedua karena mengalami masalah di punggung bagian bawah.

Sebelumnya, petenis unggulan teratas, Serena Williams yang merupakan lima kali juara Australia Terbuka lebih dulu tersingkir dalam pertarungan tiga set. Dia kalah dari petenis unggulan Ke-14, Ana Ivanovic sehari sebelum Sharapova tersingkir. Serena mengaku mengalami masalah nyeri punggung usai pertandingan itu. Bahkan pelatihnya mengatakan sempat mempertimbangkan untuk mengundurkan diri karena cedera tersebut.

Mantan petenis peringkat satu dunia yang juga tersingkir di babak keempat lewat pertarungan tiga set adalah Jelena Jankovic. Petenis Serbia itu takluk dari Simona Halep dengan skor 4-6, 6-2, dan 0-6. Di babak perempatfinal, Halep akan ditantang Cibulkova.

Dalam perjuangannya ke perempatfinal, Cibulkova selalu berjuang dalam tiga pertandingan yang masing-masing berdurasi lebih dari 3,5 jam.

Dalam catatan pertemuan antara Cibulkova dengan Sharapova kini menjadi imbang 6-6. Dua dari tiga pertemuan di ajang turnamen grand slam dimenangkan Cibulkova yaitu saat di perempatfinal Prancis Terbuka 2009 dan Australia Terbuka tahun ini. Sedangkan Sharapova menang dari Cibulkova pada Wimbledon 2011.

"Saya tak pernah meragukan kemampuan saya sendiri," kata Cibulkova yang mengaku termotivasi kemenangan Ivanovic atas Serena Williams. "Tapi ini beda ceritanya. Saya sebelumnya pernah mengalahkan Maria, dan saya juga mengalahkan dia saat itu di sebuah turnamen grand slam."