Kasih Hanggoro: Membawa Kebaikan Bagi Semua
Bagi Kasih Hanggoro pendiri sekaligus pemilik JB Stable event bersama EFI dan Eqina bisa menjadi pertanda baik bagi komunitas equestrian nasional
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bagi Kasih Hanggoro, pendiri sekaligus pemilik JB Stable, 'event bersama' EFI dan Eqina bisa menjadi pertanda baik bagi komunitas equestrian nasional. Kedepannya, masyarakat equestrian pastinya mengharapkan bisa memperoleh kondisi pengelolaan equestrian yang pastinya jauh lebih baik lagi.
Walau demikian, seperti diisyaratkan Kasih Hanggoro, pencapaian kondisi yang lebih baik itu tetap harus dilihat secara keseluruhan, tergantung dari sudut pandang masing-masing.
"Kalau dalam perspektif saya sebagai pemilik JB stable, saya sungguh-sungguh mengharapkan penyatuan ini jadi tanda tanda zaman nya manusia Indonesia memasuki zaman satrio pininggit yang dinanti nantikan rakyat Indonesia," papar pemilik lebih dari 20 kuda equestrian itu di Universitas Budi Luhur (UBL) Stable atau dikenal juga dengan JB Stable, Gunung Bundar, Cibungbulang, Bogor.
"Yang saya maksudkan, seluruh orang atau organisasi yang berseteru menjadi sangat satria, yang salah minta maaf, yang benar 'yo ojo merasa benar'. Jadi semua tunjukan sikap satria'nya yang sungguh-sungguh. Bukan menunggu ratu adil, tapi sifat satria. Semoga ini pertanda para kesatriaan kita orang Indonesia mulai muncul dan tentu akan membawa dampak kebaikan bagi semua pihak," papar Kasih Hanggoro, yang sebelumnya menjadi pegiat aktif olahraga otomotif dan pernah berpartisipasi pada Reli Dakar 2009 dan 2011.
JB Stable, akronim dari Justin/Julian Bongsoikrama Stable, memastikan akan mengomentisikan atletnya pada keseluruhan 'event' yang terangkum dalam kalender bersama EFI dan Eqina 2014.
Kasih Hanggoro juga akan mengirim empat atletnya pada kompetisi internal Arthayasa, Sabtu dan Minggu (1-2/2/2014) di Arthayasa Stable, Ciganjur, Jakarta Selatan.
Empat rider JB Stable yang ditampilkan adalah Ferry Agustian, Marco Momuat, Marco Wowiling dan Bayu Hargyo Putra. (tb)