TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seri pamungkas Indonesia Xtreme Offroad Racing (IXOR) 2014 yang digelar oleh sejumlah sponsor termasuk GT Radial, di Sirkuit Citra Mitra City, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, pekan lalu tuntas dengan sukses.

Total 102 peserta yang meramaikan ajang ini benar-benar menunjukkan kalau ajang offroad ini sangat banyak peminatnya di Indonesia. Itu bisa terlihat dari para peserta yang datang dari berbagai daerah. 

Setelah berlomba sepanjang satu tahun, juara umum untuk best over all IXOR 2014 diraih H. Syamsudin dan navigator Michael Mardonius dari Jhonlin Racing Team diikuti pentolan Pertamina Fastron Racing Team, Rifat Sungkar dan Boyke. 

Sementara juara Group C2 diraih oleh Ceppy Hidayat dari 7 Saudara, Group C4 berhasil direbut oleh H. Irman Hasstex dari JF Sulfur Offroad Team sedangkan jawara Group C6 direbut oleh Reszka Donalsha (Eza). Ketiga juara group tersebut masing-masing diganjar hadiah Mitsubishi Mirage.

Mitsubishi Mirage juga menjadi hadiah Kelas FFA, di mana offroader asal Jawa Barat, H. Rio Teguh dan navigator M. Akil, menjadi yang terbaik. 

General Manager Marketing Sales dan Retail PT Gajah Tunggal Tbk, Arijanto Notorahardjo menyatakan kalau pihaknya selaku sponsor dan penyedia ban GT Radial Savero Komodo-nya kepada sejumlah offroader dan penyokong beberapa offroader seperti Demas Agil atau Julian Johan dan juga tim GT Radial Offroad Team, begitu bangga melihat ketatnya persaingan dari seri ke seri.

Apalagi kelas Best Over All yang merupakan kelas paling bergengsi dan menarik di antara kelas yang lain begitu menarik perhatian penonton. 

Di seri terakhir pun ketika Rifat Sungkar meraih gelar juara, penonton memberi applaus yang luar biasa kepada offroader.

"Saya ucapkan selamat kepada penyelenggara dari SMN dan sponsor lain yang sudah bekerja sama untuk suksesnya ajang IXOR 2014 ini. Selamat juga kepada para juara di seri pamungkas, Rifat Sungkar dan juga juara umum Best Over All 2014 H. Syamsuddin dan Rio Teguh yang meraih gelar kelas FFA. Tahun depan, lebih sukses lagi dengan dukungan semua pihak dan ban GT Radial Savero Komodo," papar Arijanto kepada media Selasa (11/11).