TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PBMI) akan memfasilitasi wartawan yang ingin belajar dan berlatih muaythai. Tidak tanggung-tanggung, PBMI bahkan siap menurunkan pelatih tim nasional yang juga mantan pelatih timnas Thailand, Dhanasuk Chootip, untuk melatih sekaligus melakukan coaching clinic bagi para wartawan.

Ketua Harian PBMI Sudirman MH mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi para wartawan yang ingin mendalami muaythai. Artinya, tidak hanya mengikuti latihan, tetapi dalam kegiatan itu, PBMI sekaligus akan melakukan sosialisasi terkait keberadaan PBMI dan juga perkembangan muaythai di Indonesia.

"Silakan wartawan yang ingin latihan. Kami siap membantu dan menyediakan fasilitas. Bahkan Mr Dhanasuk Chootip, pelatih nasional yang bisa kita panggil mr Ken, juga siap menularkan ilmunya kepada wartawan," ujar Sudirman..

Sementara itu, Kabid Humas PBMI Heru Pujihartono menambahkan, konsolidasi PBMI dan wartawan ini memang menjadi salah satu agenda untuk menggalakkan muaythai di Indonesia. Apalagi PBMI pertengahan Desember mendatang akan mulai menggelar kompetisi rutin Liga Muaythai Nasional. Rencananya, Liga Muaythai Nasional itu akan digelar dalam empat seri. Dan seri pertama akan dihelat di Makassar, Sulawesi Selatan, 16-19 Desember.

"Tentu kami harus bersinergi para wartawan agar segala kegiatan PBMI bisa tersosialisasikan dengan baik. Dan melalui latihan bersama ini, kami berharap akan terjalin hubungan harmonis antara PBMI dan rekan-rekan wartawan, demi untuk mengangkat prestasi muaythai di Indonesia," tutur Heru.

Apalagi, lanjut Heru, PBMI tengah berjuang untuk memasukkan muaythai sebagai cabang yang dipertandingkan pada Asian Games 2018 di Jakarta.

"Jadi kami mengajak para wartawan untuk ikut berlatih, paling tidak seminggu dua kali di pusat latihan muaythai di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Selain untuk berolahraga, kita bisa menambah wawasan, sekaligus mempererat silaturahmi," pungkas Heru