Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Sport

Jakarta Electric PLN Coba Kawinkan Gelar

Tim putra Jakarta BNI 46 sudah lima kali menyandang predikat juara kompetisi bola voli tertinggi yaitu tahun 2003, 2005, 2006, 2010, dan 2012.

Editor: Dewi Pratiwi
zoom-in Jakarta Electric PLN Coba Kawinkan Gelar
Super Ball/Feri Setiawan
Pebola voli Electric PLN berpose bersama usai melawan tim voli Surabaya Samator dalam pertandingan bola voli Pertamina Proliga Final Four Kedua di Hall Basket, Komplek GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (12/4/2015). Elektrik PLN melawan Surabaya Samator 3-1 (25-19, 21-25, 25-21 dan 25-18). (Super Ball/Feri Setiawan) 

TRIBUNNEWS.COM - Sejak proliga digelar 2002 hingga saat ini, baru Jakarta BNI 46 yang mampu mengawinkan gelar juara putra dan putri.

Uniknya, gelar itu diraih bank milik Pemerintah itu berjarak lima tahun. Pertama, diraih pada tahun 2005 dan kemudian lima tahun berikutnya yakni 2010.

Tim putra Jakarta BNI 46 sudah lima kali menyandang predikat juara kompetisi bola voli tertinggi di Tanah Air yaitu tahun 2003, 2005, 2006, 2010, dan terakhir 2012. Sedangkan putri Jakarta BNI 46 baru dua kali yakni tahun 2005 dan 2010.

Tahun ini, kompetisi yang bernama Pertamina Proliga 2015, Jakarta Electric PLN berpeluang mengawinkan gelar juara putra dan putri, di mana perusahaan BUMN itu menjadi finalis.

"Kalau Jakarta Electric PLN tahun ini mampu mengawinkan gelar juara itu, berarti siklus lima tahunan bisa terwujud kembali,” ujar Direktur Proliga, Hanny S. Surkatty, seperti dikutip dari voliindonesia.

Bagi Jakarta Electric PLN putri, gelar juara kompetisi bergengsi ini, sudah tiga kali dari enam kali menjadi finalis mampu diraih. Gelar juara putri-putri Jakarta Electric PLN diraih tahun 2004, 2009, dan 2011.

Sedangkan menjadi finalis, yaitu 2005, 2008, dan 2012. Jakarta Electric PLN mulai mengikuti kompetisi ini sejak tahun 2004.

Berita Rekomendasi

Sementara tim putra Jakarta Electric PLN memiliki prestasi kurang menggembirakan. Prestasi terbaik yang pernah ditorehkan putra-putra Jakarta Electric PLN adalah tahun 2014 dengan menempati peringkat ketiga dari enam peserta.

Dua tahun sebelum itu secara berturut-turut, 2012 dan 2013, Jakarta Electric PLN terpuruk di dasar klasemen alias juru kunci yaitu posisi kedelapan (2012) dan ketujuh (2013). Dua prestasi yang lainnya yaitu keempat (2005 dan 2011).

Tim putra Jakarta Electric PLN berbeda dengan putrinya. Jika putri sudah sebelas kali mengikuti kompetisi yang sudah 14 kali digelar, putranya baru lima kali bergabung. Pertama dimulai tahun 2005. Kemudian, tahun berikutnya absen 2010 dan baru bergabung kembali 2011.

Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Minggu (19/4/2015)

Sumber: Super Skor
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas