Eyi Dinilai Bawa Angin Segar
Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Pengprov FORKI DKI Jaya Eyi juga sering mengikuti berbagai kegiatan di KONI DKI Jaya
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - H.Raja Sapta Ervian, M.Hum telah secara resmi menjalani peran barunya sebagai Ketua Umum KONI DKI Jaya 2015-2017.
Pada Kamis (7/5) lalu, ia memimpin rapat pleno perdana kepengurusannya, di gedung KONI DKI Jaya, kawasan Cempaka Putih, Jakarta Timur.
Sebelum menduduki kursi 'KONI DKI Jaya-1' Eyi, sapaan akrab Raja Sapta Ervian, memang sudah cukup akrab dengan mayoritas pengurus KONI DKI Jaya 2013-2017.
Pasalnya, putra ke-3 dari Oesman Sapta Odang, Wakil Ketua MPR RI dan juga pengusaha itu, sebelumnya sudah didudukkan di dewan pembina.
Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Pengprov FORKI DKI Jaya, Eyi juga sering mengikuti berbagai kegiatan di KONI DKI Jaya, khususnya ketika kantor KONI DKI Jaya masih berada di kawasan Tanah Abang II, Jakarta Barat.
Tetapi Kamis itu Eyi tampil beda. Ia menampakkan kharismanya yang luar biasa. Ia menunjukkan jatidirinya yang mumpuni sebagai seorang ketua.
Dari ferforma dan kualitas kepemimpinannya, ia seolah-olah mampu menyihir dan membuat takjub mereka yang berada di jajaran kepengurusan yang kesemuanya jauh lebih tua darinya.
Bukan bermaksud melebih-lebihkan jika jajaran pengurusnya sudah langsung jatuh jati padanya sejak memimpin rapat pleno perdana itu.
"Pak Eyi hebat, beliau juga terlihat sangat memahami seluruh persoalan," ungkap Tjetje Suparman, salah satu tokoh senior di kepengurusan KONI DKI Jaya. "Bicaranya memang tidak meledak-ledak, tetapi jelas dan tegas," sambung Tjetje.
Pada rapat pleno perdana kepengurusannya itu, Eyi lebih banyak mengemukakan soal penyamaan visi, peningkatan kebersamaan, kekompakan dan soliditas kepengurusan.
Eyi juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam menjalankan kepengurusan.
Dalam konteks itu, Eyi mengisyaratkan ketidak-sukaannya pada 'perkawanan' atau 'perkubuan' yang hanya akan mengaburkan pronsip-prinsip profesionalisme.
Eyi menggelar rapat pleno perdana kepengurusannya secara nonstop, sejak sekitar pukul 14.00 WIB hingga malam hari.
Ia seakan punya tenaga ekstra. Kalau sudah berada ditengah-tengah komunitas olahraga, yang diakrabinya sehari-hari, Eyi merasa lebih 'hidup'.
Salah satu chairman di OSO Group ini sampai lupa bahwa ia sudah ada janji wawancara dan siap ditemui sebelum Maghrib. "....Sorry yaah agendanya belum putus-putus" tulis Eyi setelah ia menyadari janjinya. tb