TRIBUNNEWS.COM - Pendaki tebing legendaris, Dean Potter, bersama rekannya, tewas saat melakukan aksi terjun payung dari ketinggian 900 meter di Taman Nasional Yosemite, California, AS.

Tubuh Potter dan rekannya, Graham Hunt, ditemukan regu penolong setelah pencarian besar-besaran yang dilakukan. Hal ini diungkap oleh Juru Bicara Taman Nasional Yosemite, Scott Gediman.

Pihak Yosemite menyebutkan, mereka mendapat laporan orang hilang pada Sabtu (16/5/2015) malam. Saat itu, Potter baru saja melakukan lompatan dengan menggunakan parasut dari puncak dekat puncak El Capitan.

Ini merupakan bentuk olahraga ekstrem yang disebut "Base" karena para atlet biasanya melompat dari tempat-tempat berisiko tinggi, seperti jembatan, gedung, atau puncak bukit.

Potter (43) merupakan atlet ternama, terutama untuk komunitas pendaki tebing dan atlet parasut di Amerika. "Kematiannya sangat tragis. Banyak orang yang tersentuh," kata Gediman.

Belum diketahui masalah yang dihadapi Potter sebelum kematiannya. Saksi mata menyebut parasut Potter dan Hunt gagal terkembang.

Baca Juga di Harian Super Ball, Rabu (20/5/2015)