TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Peluang petinju Daud Yordan untuk merebut sabuk juara dunia WBO kelas ringan terbuka, jika mampu menang atas petinju Ghana, Maxwel Awuku, dalam laga di DBL Arena, Sabtu (6/6/2015).

Jika menang, maka Daud akan masuk peringkat 5 besar dunia versi WBO, dan selangkah menuju gelar juara dunia.

Manajer Daud Yordan, Wahyu Prasetya, menuturkan, saat ini Daud Yordan memegang sabuk juara WBO Asia Pasifik sekaligus peringkat 13 dunia. Peringkat Daud akan melonjak drastis ke lima besar, jika bisa melewati duel lawan Maxwel.

"Kalau bisa masuk lima besar, maka Daud akan menghadapi peringkat 1 dunia, yang akan diperebutkan oleh Terry Flanagan (Irlandia) vs Joey Zpeda (Puerto Rico)," tuturnya, Kamis (4/6/2015) sore.

Dengan peluang itu, maka Daud harus menghadapi lawan yang benar-benar berkualitas. Setelah kesulitan mencari lawan bagus, pihaknya lalu mendapat kepastian menghadapi Maxwel, yang adalah peringkat dua WBO Asia Pasifik. Dari beberapa referensi media di Eropa, Maxwel adalah petinju tangguh yang memenangkan tujuh laga terakhir ini.
"Makanya, kalau bisa menang lawan Maxwel, maka Daud layak memperebutkan sabuk juara dunia kelas ringan yang lowong," tegasnya.

Laga Duad Yordan yang menentukan langkah menuju juara dunia ini rupanya direspons petinggi WBO, di mana Vice Presiden WBO sekaligus Presiden WBO Asia Pasific, Leon Pebio Panoncilo Jr akan hadir menyaksikan laga itu.

Selain itu, tiga hakim dari luar negeri akan menilai jalannya pertandingan itu, yakni Surat Soikrachang (Thailand), Danrex Tapdasan (Filipina), dan Nakamura Katsuhito (Jepang).

Laga ini rencananya akan disiarkan langsung di RCTI pukul 22.00 WIB.