TRIBUNNEWS.COM - Setelah gagal juara pada GP Belanda di Sirkuit Assen, dua pekan lalu, Marc Marquez meraih hasil bagus pada sesi latihan dan kualifikasi di Sachsenring, Sabtu (11/7/2015).

Pebalap 22 tahun tersebut selalu menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas pertama, kedua, ketiga dan sesi kualifikasi. Baca: Marquez Perkasa di Sachsenring

"Saya senang karena sejak awal bisa cepat dan itu penting," kata Marquez. "Sudah lama sekali ketika terakhir saya merasa seperti ini pada Jumat. Di Assen, saya merasa seperti ini, tetapi hanya pada hari kedua dan ketiga. Namun, hari ini sejak awal saya merasa nyaman dan ini penting."

Marquez selalu menang dalam lima balapan terakhirnya di Sachsenring, di tiga kelas yang berbeda. Akhir pekan ini, dia akan kembali memakai motor sasis 2014 yang dipadukan dengan mesin 2015.

"Saya adalah pebalap yang bahkan ketika saya merasa bahwa motor tidak sesuai dengan yang saya mau, saya tetap bisa cepat. Oke, saya bisa cepat, tetapi dengan risiko sangat besar. Itulah yang terjadi pada beberapa balapan sebelumnya," kata pemilik dua gelar juara dunia kelas premier tersebut.

Setelah balapan di Assen, Marquez kini jadi lebih percaya diri. Dia tahu ada risiko yang harus diambil jika ingin cepat dan masih banyak yang harus diperbaiki untuk mendapatkan hasil maksimal.

"Jika kamu pebalap yang bagus, kamu harus mengerti ketika mengalami kesulitan dan bangkit lagi dengan lebih kuat. Jorge Lorenzo pernah melakukan itu pada masa lalu. Begitu juga Valentino Rossi, juga Casey (Stoner)," kata Marquez.

Marquez jadi pebalap pertama yang mencoba ban depan asimetris. Ban jenis ini baru kali pertama disiapkan Bridgestone pada musim 2015.