TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cabang olahraga panahan berhasil merebut dua tiket Olimpiade 2016 Rio Jeneiro, Brasil.

Kedua tiket tersebut diraih oleh Ika Yuliana Rochmawati dan Riau Ega Agatha Salsabila di nomor recurve perorangan putri dan putra.

Kedua atlet tersebut meraih tiket ke Olimpiade setelah menunjukkan prestasinya di ajang Kejuaraan Dunia Panahan 2015 di Denmark.

“Merah dua tiket ke Olimpiade merupakan kebanggan. Semoga momentum ini berlanjut pada pencapaian prestasi puncak yang membanggakan bangsa yaitu meraih medali di Olimpiode 2016 di Rio Jeneiro, Brasil,” ujar Sekjen Pengurus Pusat Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (PP Perpani), Alman Hudri yang turut mendampingi tim panahan di Denmark lewat pesan singkatnya.

Ika memastikan diri merebut tiket ke Rio setelah pada Kejuaraan Dunia kali ini menembus babak delapan besar nomor perorangan recurve putri.

Meski terhenti pada babak delapan besar oleh wakil Georgia, Khatuna Narimanidze dengan skor 7-3, namun peraturan Federasi Panahan Internasional (FITA) menyebutkan tiket olimpiade boleh diberikan dari urutan delapan besar.

Bagi Ika, ini merupakan kali ketiga bagi ia dapat menembus Olimpiade setelah 2008 dan 2012.

Sementara Ega yang bertanding di nomor recurve perorangan putra merebut tiket olimpiade lewat babak The men’s Olympic secondary tournament yang dikuti 16 pemanah yang memenuhi kualifikasi.

Ega yang di pertandingan utama terhenti di babak 16 besar setelah kalah tipis 5-6 dari Marcus Dalmaida (Brasil),  pada laga secondary tournament berhasil melaju hingga final dan baru kandas setelah ditaklukkan wakil Jerman Florian Kahllund, 7-3.

Ega berhak berlaga di Olimpiade 2016 karena jatah tiket dari nomor tersebut diperuntukkan bagi dua pemanah terbaik.

“Terima kasih atas doa dan dukungan masyarakat Indonesia. Khususnya kepada Dubes RI untuk Denmark, Prof. Bomer Pasaribu dan jajarannya yang sudah menjenguk dan memberikan motivasi kepada tim panahan Indonesia yang menginap di Hotel Bella Centre Copenhagen,” tambah Alman.

Kejuaraan Dunia Panahan 2015 yang digelar 26 Juli hingga 2 Agustus di Kopenhagen, merupakan kualifikasi utama untuk menentukan para pemanah yang akan berlaga di Olimpiade musim panas 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.    

Indonesia masih berpeluang menambah wakilnya di Olimpiade, Brasil melalui ajang Piala Dunia seri Asia di Bangkok, November mendatang.

PP Perpani menargetkan bisa meloloskan paling tidak satu lagi wakilnya ke Olimpiade 2016.