TRIBUNNEWS.COM, WUHAN - Petenis tunggal putri asal Rusia, Maria Sharapova harus mundur dari turnamen Wuhan Terbuka 2015 lantaran mengalami cedera pada lengan kirinya.

Insiden cedera terjadi saat Sharapova tampil pada babak kedua Wuhan Terbuka, berhadapan dengan petenis asal Republik Ceko, Barbora Strycova.

Sharapova mundur ketika memimpin 7-6 (7-1), 6-7 (4-7), 2-1.

Pertandingan melawan Barbora ini marupakan yang pertama bagi Sharapova setelah absen lantaran diterpa cedera pada kaki kanan, yang membuatnya tidak bisa turun pada turnamen AS Terbuka, September 2015.

"Saya merasakan nyeri pada lengan kiri. Kondisi itu kian memburuk setelah saya melanjutkan bertanding," ujar Sharapova, dikutip dari BBC, Selasa (29/9/2015).

"Saya merasa itu bukan ide yang bagus untuk meneruskan pertandingan dan mencoba melakukan pukulan forehand dari sisi backhand," lanjut petenis berusia 28 tahun tersebut.

Sharapova juga akan absen pada turnamen di Beijing, pekan depan. Akan tetapi, Sharapova menargetkan sudah bisa bermain pada turnamen WTA Finals di Singapura, Oktober, dan Piala Fed di Rusia pada November.

"Turnamen di Singapura dan Piala Fed menjadi prioritas saya. Saya akan melakukan segalanya agar saya bisa bugar saat turnamen nanti," kata petenis 28 tahun tersebut

"Saya tidak tahu akan memakan waktu berapa lama untuk memulihkan cedera ini. Jadi, saya tidak bisa memberikan jawaban pasti untuk pekan depan," tutur Sharapova.