Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Repsol Mengutuk Aksi "The Doctor"

Repsol mengharapkan hukuman lebih berat buat Rossi.

Penulis: Muhammad Barir
Editor: Husein Sanusi
zoom-in Repsol Mengutuk Aksi
gettyimages.ie
Marc Marquez dan Valentino Rossi 

TRIBUNNEWS.COM - Sebagai sponsor, Repsol ikut mengutuk aksi Valentino Rossi. Dalam siaran persnya, Repsol mengutuk tindakan "The Doctor" menyebabkan Marc Marquez terjatuh pada saat balapan di MotoGP Malaysia pada hari Minggu.

Rossi dan Marquez terlibat duel sengit berebut posisi ketiga. Rossi dengan sengaja memaksa pebalap Spanyol melebar pada putaran Ketujuh dari 20 putaran. Terjadi kontak dengan Rossi dan Marquez jatuh. Beruntung, Marquez tidak mengalami cedera.

Sebelumnya, ketika sesi jumpa pers sebelum lomba, Rossi sudah menuduh Marquez membantu Jorge Lorenzo untuk merebut gelar juara dunia. Rossi menuduh Marquez menyiapkan skenario pada balapan hari Minggu.

Repsol, seperti halnya Marquez dan juga Honda, bersikeras bahwa Rossi telah menendang pebalap nomor 93, menyebabkan Marquez terjatuh.

Rossi membantah menendang Marquez, mengatakan kakinya bergerak setelah kontak dan itu terjadi setelah Marquez sudah jatuh.

Race Direction menyatakan berdasarkan rekaman TV juga menerima klaim Rossi bahwa ia tidak berniat untuk Marquez jatuh.

Tapi karena memaksa Marquez didesak melebar lalu mengakibatkan kecelakaan, maka manuver Rossi itu disengaja atau tidak maka Rossi diberi hukuman tiga Penalti Poin.

Berita Rekomendasi

Dia akan mulai balapan dari tempat terakhir di balapan terakhir di Valencia.

Repsol mengharapkan hukuman lebih berat buat Rossi.

Dalam pernyataan pascabalapan, perusahaan minyak ini merilis pernyataan bahwa tindakan Rossi "sangat tidak bisa diterima" dan menyerukan "regulasi yang kuat ... yang menghukum perilaku seperti yang terlihat saat ini dengan jelas dan tegas".

Repsol bahkan mengisyaratkan mereka mempertimbangkan kembali kerjasama selama 40 tahun dalam olahraga balap motor itu, meliputi sponsor dari pabrik tim Honda sejak tahun 1995.

"Repsol sangat sedih bahwa ada situasi seperti itu terjadi sekarang ini di Sepang, terutama karena perusahaan merasa bangga dengan nilai-nilai olahraga balap motor: Persahabatan, semangat kompetitif, dan komitmen dari pengendara. Tanpa nilai-nilai ini, tak mungkin bagi Repsol untuk berpartisipasi dalam olahraga ini sebagai sponsor."


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas