TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Komisi Pacuan PP Pordasi memastikan hanya 21 event yang akan diselenggarakan untuk tahun 2016, dari semula 24 yang diterakan dalam kalender kegiatan.

Tiga event yang di 'drop' dari kalender seluruhnya yang semula menjadi program Pengprov Pordasi Jatim. Yakni, Gubernur Jatim Cup, Pangdan Brawijaya Cup, dan Bupati Pasuruan Cup. Ketiga event tersebut direncakan digelar di Coban Jaya, Kejayan, Pasuruan, antara Juli hingga September.

"Kami sudah melakukan revisi dari kalender kegiatan untuk 2016 tersebut," ujar Noviardi Sikumbang, Sekretaris Komisi Pacuan PP Pordasi.

Ketua Komisi Pacuan PP Pordasi, Ir.HM.Munawir, menyatakan, keseluruhan agenda pacuan kuda untuk 2016 ini siap diselenggarakan. Kendati demikian, Munawir masih belum memastikan tempat dari babak penyisihan dan final Kejurnas Seri-2.

"Tempatnya masih tentatif, antara Pulo Mas atau Tegalwaton," jelas Munawir yang juga sebagai ketua komisi pacuan juga menjadi salah satu wakil ketua umum dari PP Pordasi 2015-2019.

Dalam kalender kegiatan pacuan kuda untuk 2016, ada dua seri kejurnas, seperti tahun-tahun sebelumnya. Kejurnas seri-1 akan dilangsungkan 24 Juli dan 7 Agustus di Pulo Mas. Untuk kejurnas seri-2, baru waktunya yang sudah ditentukan, yakni 20 November untuk penyisihan, dan 27 November final.

Kegiatan pacuan kuda 2016 akan diawali dengan 'Jateng Derby":, 31 Januari di Tegalwaton, Salatiga. Munawir yang juga Ketua Pengprov Pordasi Jateng yakin, event perdana 2016 ini akan diikuti banyak peserta, kuda-kuda terbaik dengan joki-joki handal.

Tidak tertutup kemungkinan juga kuda-kuda dan joki-joki yang baru saja tampil di babak kualifikasi PON XIX, 9-10 Januari lalu di arena Legok Jawa, Pangandaran, akan kembali berseteru. tb