TRIBUNNEWS.COM - Petenis Inggris, Andy Murray, mengatakan bahwa Maria Sharapova pantas mendapatkan hukuman setelah dirinya gagal lolos tes kesehatan.

"Jika anda berlaga menggunakan doping dan anda gagal tes doping, maka kamu harus dihukum," ujar Murray yang dilansir Sportsmole.

Murray mengatakan bahwa kesalahan Sharapova sangat jelas karena penggunaan meldonium untuk membantu aliran darah tidak terlalu penting.

"Jika anda menggunakan obat dan anda tidak menggunakan ini sebagaimana seharusnya obat ini digunakan. Maka anda tidak membutuhkannya."

Menurut Murray, Sharapova menggunakan meldonium hanya untuk meningkatkan performanya.

Sharapova mendapatkan hukuman dari Federasi Tenis Internasional (ITF).

Dirinya mendapatkan hukuman tidak boleh berkarier atau pun melakukan kegiatan yang berkaitan dengan tenis sampai empat tahun ke depan terhitung sejak 2 Maret 2016.

Petenis asal Rusia ini mengkonfirmasi bahwa dirinya positif menggunakan doping jenis doping yang dikonsumsi Sharapova adalah meldonium.

Obat ini adalah peningkat daya tahan dan stamina tubuh yang diproduksi di Latvia.

Menurut Sharapova, dirinya sudah mengkonsumsi Meldonium untuk alasan kesehatan sejak 10 tahun yang lalu.