Juara di Level Nasional, Tim Bulutangkis Usakti Akan Berlaga di Level Internasional
Tim badminton Universitas Trisakti akan berlaga di Asean University Games ke 18 yang akan berlangsung di Singapura pada tanggal 9 Juli sampai 20 Juli.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Tim Bulutangkis Putra Universitas Trisakti menorehkan catatan sebagai juara pada Liga Mahasiswa 2016 Prim-A Greater Jakarta Conference yang berlangsung di Jakarta pada tanggal 29 Maret hingga 2 April 2016 silam.
Asal torehan itu, tim yang berasal dari D3 Akuntansi Perpajakan dan D3 Manajemen Jasa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti ini tercatata sebagai juara 1 dan 2 beregu putra sekaligus mempertahankan gelar yang dimilikinya dalam ajang tersebut.
Catatan tersebut menjadi motivasi tersendiri bagi tim yang saat ini tengah mempersiapkan diri untuk melaju ke kancah Internasional, dalam ajang dua tahunan yang diberi nama Asean University Games ke-18 yang akan berlangsung di Singapura pada tanggal 9 Juli sampai 20 Juli 2016 mendatang.
Ketua Program Studi D3 Akuntansi Perpajakan sekaligus Pembina tim Badminton Universitas Trisakti, Abu Bakar Arif menyebut, Tim Badminton Trisakti akan mengirimkan 6 atlet andalannya untuk berlaga di ajang tersebut.
Universitas Trisakti, yang juga dikenal sebagai kampus reformasi tersebut rupanya sangat berkonsentrasi dalam memajukan dunia olahraga di Indonesia, Khususnya dibidang Bulutangkis.
Tim yang berada dalam binaan Abu Bakar tersebut mulai dibentuk dari sejak tahun 2007 dan telah berhasil mendapatkan berbagai macam prestasi baik itu di ajang regional, nasional maupun internasional.
Karenanya, bentuk dukungan terhadap mahasiswa Usakti yang memiliki skill di bidang bulutangkis mengalir dari berbagai kalangan.
Baik para dosen, instansi pemerintah, dan klub-klub raksasa bulutangkis seperti PB Djarum, PB Jaya Raya, dan PB Tangkas turut serta memberikan dukungannya terhadap bibit-bibit muda Bulutangkis yang dibina di kampus Usakti tersebut.
Abu Bakar juga mengungkapkan dukungan nyata dari kampus untuk para atlet tersebut adalah dengan memberikan beasiswa yang disesuaikan dengan grade prestasinya dari mulai 50 persen, 75 persen sampai dengan beasiswa penuh.
Atas hal itu, Abu Bakar berharap para atlet dapat terus termotivasi untuk lebih giat lagi berlatih dan bisa membawa harum nama baik kampus trisakti dan Juga Indonesia.
“Walaupun mereka atlet, tapi bentuk dukungan yang kami berikan adalah hal yang menunjang dalam bidang akademik, kita tidak membedakan dengan yang reguler, mereka sesuai dengan peraturan yang ada dikampus Trisakti, karena atlet itu kan rentan dengan yang namanya cedera, jadi kalau misalkan sudah dibekali pelajaran akademik yang bagus, mereka akan memiliki bekal untuk nantinya jika sudah tidak menjadi atlet lagi,” ujar Abu Bakar, Kamis (7/4/2016).
Salah satu alasan yang dipilih merupakan olahraga bulutangkis, Abu Bakar mengungkapkan bulutangkis merupakan cabang olahraga terukur, dalam arti kejuaraan-kejuaraan bulutangkis dalam setiap tahunnya banyak diminati oleh para atlet.
Perhatian Universitas Trisakti pada bidang olahraga cukup beralasan, sebab berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr. Mark Davis yang sudah diterbitkan dalam The Jounal of Applied Physiology, olahraga secara teratur ternyata mampu membugarkan otak. Karena bermanfaat pada kebugaran otak, olahraga juga mampu membantu prestasi akademik.
Olahraga juga meningkatkan aliran darah ke otak. Selain itu, gerakan otot tubuh juga dapat merangsang produksi hormon-hormon yang menciptakan rasa tenang. Hal itu tentunya menghasilkan konsentrasi untuk belajar dikampus. Beberapa penelitian lain bahkan menemukan bahwa olahraga dapat membentuk saraf-saraf baru yang membuat fungsi otak meningkat.