Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Tahun Depan, Indonesia Open Tidak Digelar di Istora

Sementara gedung Istora juga tidak bisa digunakan lantaran akan direnovasi.

Editor: Ravianto
zoom-in Tahun Depan, Indonesia Open Tidak Digelar di Istora
DJARUMBADMINTON.COM
Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. 

Laporan Wartawan SuperBall.id, Murtopo 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gelaran turnamen bulu tangkis Indonesia Open tahun depan tidak lagi di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Panitia Penyelenggara Indonesia Open Super Series Premier 2016, Achmad Budiharto, beberapa waktu lalu.

Menurut Budiharto Jakarta tetap akan menjadi pilihan utama penyelenggaraan Indonesia Open.

Minimnya fasilitas gedung olah raga dengan kapasitas memadai untuk turnamen sekelas super series premier di daerah, membuat Jakarta kembali menjadi opsi teratas.

Sementara gedung Istora juga tidak bisa digunakan lantaran akan direnovasi.  

“Indonesia Open 2017 tidak akan keluar dari Jakarta," ujar Budiharto seperti dikutip badmintonindonesia.org.

Berita Rekomendasi

"Kami sudah coba siapkan lokasi baru, Darren Parks (Direktur Events BWF) sudah melihat beberapa tempat namun belum ada keputusan," ujarnya.

"Kesulitan utama adalah kapasitas gedung, tempatnya belum bisa diumumkan, yang pasti di daerah Senayan."

Sementara menurut Corporate Secretary Bank Central Asia (BCA), Inge Setiawati, rencananya BCA akan kembali mensponsori Indonesia Open.

"Mengenai jumlah hadiah, akan kami bicarakan lebih lanjut," ujarnya.

Penyelengaraan Indonesia Open 2016 dinilai berjalan dengan baik.

Secara pencapaian prestasi, tahun ini Indonesia belum mampu mengirim wakil ke babak final.

Sumber: SuperBall.id
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas