TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) sudah menyampaikan undangan untuk Kejuaraan Nasional ke-50 Pacuan Kuda Pordasi Tahun 2016.

Undangan disampaikan kepada seluruh Pengprov Pordasi se Indonesia, para pemilik dan pelatih kuda pacu, serta ditembuskan antara lain ke Gubernur seluruh Indonesia.

Undangan untuk Kejurnas Pacuan Kuda ke-50 Pordasi ini ditandatangani oleh Waketum PP Pordasi yang juga Ketua Komisi Pacuan Kuda H.Ir.H.Munawir, Rabu (29/6).

Pelaksanaan Kejurnas Pacuan Kuda ke-50 dilakukan berdasarkan keputusan Munas Pordasi XII tahun 2015 di Solo, serta program kerja komisi pacuan PP Pordasi tahun 2016.

Dalam surat bernomor 020/WKU/BP-PP/VI/2016 yang ditandatangani Waketum/Ketua Komisi Pacuan PP Pordasi Ir.H.M.Munawir, disebutkan juga sejumlah ketentuan pokok dari kejurnas ke-50 tahun 2016 ini. Kejurnas bersifat umum, merupakan pertandingan antar provinsi Pordasi.

Kejurnas akan dilangsungkan dalam dua seri. Seri pertama, dilansungkan Minggu, 7 Agustus 2016, di Gelanggang Pacuan Kuda Pulo Mas Jakarta/Tegal Waton, Salatiga. Untuk seri kedua, direncanakan digelar Minggu, 27 November 2016, di Tegal Waton, Salatiga, atau Pangandaran Jawa Barat.

Berkaitan dengan pelaksanaan Kejurnas ke-50 seri pertama, yang kemungkinan besar diselenggarakan di Tegal Waton, Salatiga, Komisi Pacuan PP Pordasi sudah menetapkan Senin, 18 Juli 2016, sebagai hari terakhir pendaftaran.

"Pengukuran kuda dilakukan Selasa, 19 Juli. Undian babak penyisihan digelar Selasa, 19 Juli," ungkap Noviardi Sikumbang, Sekretaris Komisi Pacuan PP Pordasi, Rabu (29/6).

Komisi Pacuan PP Pordasi juga memberlakukan tes joki, yang dilakukan pada Sabtu, 23 Juli. Babak penyisihan akan dilangsungkan Minggu, 24 Juli, mulai pkl 12.00 WIB. Undian babak final dilakukan Selasa, 2 Agustus. tb