TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petenis Indonesia, Muhammad Althaf Dhaifullah Baihaqi meraih gelar juara tunggal putra AGS 6 International Junior Championships G5 2016.

Di final yang berlangsung di lapangan tenis Hotel Sultan Jakarta, Minggu (9/10), unggulan teratas itu berhasil menepiskan perlawanan wakil Jepang, Ryoma Matsushita.

Althaf, peringkat 551 junior dunia ini menang atas seeded kelima itu melalui pertarungan rubber set 2-6 6-3 6-3.

“Lawan bermain bagus di final, tapi saya percaya diri saja bakal dapat mengatasinya,” tutur belia kelahiran Bogor, 19 November 2000 itu seusai laga.

“Saya bangga bisa memenangi gelar pertama di turnamen ITF Junior, namun saya akan terus berusaha untuk juara di kejuaraan dengan grade lebih tinggi,” lanjut petenis ambidextrous yang memukul baik forehand mau pun backhand dengan pegangan raket dua tangan ini.

Gelar juara turnamen grade 5 ini akan memberikan tambahan 30 poin ranking junior dunia bagi Althaf. Pekan depan, petenis yang berlatih di Core Tennis Academy Bandung bersama pelatih Martin Setiawan ini bakal melonjak di kisaran peringkat 450 ITF.

“Target awal saya bisa menembus peringkat 200 junior dunia dulu,” tekad pengidola petenis Roger Federer iTU yang akan langsung mengikuti babak utama Widjojo Sujono Cup ITF G5 di Surabaya ini, mulai Selasa (11/10).

Di kelompok putri, kendati meloloskan tiga wakil di semi final, Indonesia harus merelakan gelar juara tunggal putri diboyong ke Korea Selatan.

Yeon Woo Ku yang hanya berada di posisi unggulan kesepuluh mampu mengalahakan andalan tuan rumah yang menempati seeded kedua, Fadona Titalyana Kusumawati straight set 6-2 6-3.

“Bukan mencari alasan, fisik saya sudah terkuras karena sebelum final, saya harus menjalani pertandingan semi final melawan Priska yang ditunda karena hujan,” ucap Fadona, siswi sekolah khusus atlet SMA Ragunan Jakarta ini, seusai final.

“Lawan juga bermain bagus dengan groundstroke yang sangat solid. Permainannya sudah lebih banyak meningkat bila dibandingkan ketika tampil di Jakarta, Juli lalu,” tambah Fadona yang menang straight set atas lawan yang sama.

Hasil Final, Minggu (9/10)
Tunggal Putri
10-Yeon Woo Ku (Korsel) v 2-Fadona Titalyana Kusumawati 6-2 6-3

Ganda Putri
1-Fitriani Sabatini/Fitriana Sabrina v Otoha Aoki/Koharu Niimi 6-1 6-3

Tunggal Putra
1-M. Althaf Dhaifullah v 5-Ryoma Matsushita (Jepang) 2-6 6-3 6-3

Ganda Putra
1-Iswandaru Kusumo Putro/Haekal Ramadhan v Kasidit Samrej/Pawit Sornlaksup (Thailand)